Intisari-Online.com - Jumlah orang yang membaca e-book di Amerika meningkat. Pada tahun 2013, sebanyak 28% orang di Amerika membaca setidaknya satu e-book, padahal pada tahun sebelumnya hanya ada 23% orang yang membaca e-book. Demikian hasil yang dilakukan oleh Pew Research Centre terhadap 1.000 orang dewasa.Namun keberadaan e-book tidak membuat orang enggan membaca buku. Faktanya, jumlah orang yang membaca buku juga meningkat. Sebanyak 69% orang telah membaca setidaknya satu buku cetak. Jumlah pembaca buku naik sebanyak 4% dari tahun sebelumnya."Meskipun e-book makin populer, membaca buku tetap menjadi kebiasaan orang Amerika. Kebanyakan orang yang membaca e-book juga membaca buku. Dan hanya ada 4% pembaca buku yang membaca e-book," kata penulis studi."Secara keseluruhan sebanyak 50% orang Amerika memiliki tablet atau e-reader seperti Kindle atau Nook untuk membaca e-content," ucapnya.Lebih lanjut, penulis studi mengatakan, sebanyak 50% responden mengatakan bahwa mereka memiliki aplikasi khusus untuk bisa membaca e-content. Jumlah tersebut meningkat dari 43% pada September 2013. namun hanya ada sekitar 4% yang membaca e-book secara eksklusif."Jumlah orang Amerika yang membaca e-book meningkat, tapi hanya sedikit orang yang benar-benar mengganti kebiasaan membaca buku menjadi membaca e-book," kata Pew Research Centre.