Lebah Lebih Penting daripada Pupuk

K. Tatik Wardayati

Editor

Lebah Lebih Penting daripada Pupuk
Lebah Lebih Penting daripada Pupuk

Intisari-Online.com – Serangga berperan penting dalam budidaya tanaman yaitu dalam penyerbukan. Sebuah penelitian baru menunjukkan bahwa lebah menjadi lebih penting daripada pupuk. Dalam penelitian tersebut, pemupukan dan penyiraman hanya berefek pada hasil panen dalam kombinasi dengan manipulasi penyerbukan.

Hasil kesimpulan para ilmuwan bahwa pemupukan dapat mengkompensasi kekurangan nutrisi dan air dalam jangka pendek dengan mengarahkan nutrisi dan air pada buah, tetapi tidak dapat mengkompensasi cukup penyerbukan. Penyerbukan dari lebah menjadi lebih penting daripada pupuk yang diberikan.

Kekurangan lebah dan serangga lain untuk penyerbukan tanaman dapat mengurangi hasil panen dengan lebih drastis, daripada kekurangan pupuk atau penyediaan air yang cukup. Jika tanaman diserbuki secara memadai, maka tanaman akan lebih banyak berbuah dan berubah dalam kandungan gizi tanaman mereka. Ini adalah temuan dari percobaan pada pohon almon yang dilakukan di California oleh ekologi Freiburg, Prof. Dr. Alexandra-Maria Klein dan rekan-rekannya dari Amerika Serikat. Mereka menerbitkan temuan mereka dalam jurnal Plant Biology and PLoS ONE.

Bersama dengan rekan-rekannya, Alexandra Klein memanipulasi pohon almon dengan mencegah lebah melakukan penyerbukan bunga dengan mengandangkannya, yang memungkinkan lebah untuk melakukan penyerbukan bunga, atau melakukan penyerbukan dengan tangan. Selain itu, para peneliti juga menyiram dan memupuk pohon sesuai dengan biasanya, selain itu juga ada yang hanya diberi sedikit air atau tidak diberi pupuk.

Dalam kasus pohon almon, mereka menggabungkan berbagai manipulasi untuk mengisolasi dan mengkombinasi pada hasil panen serta komposisi nutrisi dalam kacang tersebut. Pohon almon yang diserbuki dengan tangan produksinya banyak tetapi sanat kecil. Sebaliknya, pohon yang tidak diserbuki hampir tidak menghasilkan almon sama sekali. Sementara, hasil dari pohon yang diserbuki oleh lebah sekitar 200 persen lebih tinggi hasilnya.

Pemupukan dan penyiraman hanya memiliki efek pada hasil panen yang dikombinasikan dengan manipulasi penyerbukan. Pohon-pohon yang tidak cukup disirami kehilangan daun lebih banyak, dan daun yang tidak diserbuki semakin berubah menjadi kuning. Inilah yang menyebabkan para ilmuwan menyimpulkan bahwa pohon almon dapat mengkompensasi kekurangan nutrisi dan air dalam jangka pendek dengan mengarahkan nutrisi dan air disimpan pada buah.

Para ilmuwan pun menunjukkan bahwa komposisi pun berbeda tergantung pada modus penyerbukan. Kacang dari pohon yang menyerbuk sendiri mengandung proporsi rendah asam linoleat, tetapi proporsi vitamin E nya cukup tinggi.

Itulah mengapa penyerbukan dari lebah lebih penting daripada pupuk. (Sciencedaily)