Intisari-Online.com - Leluhur manusia dan simpanse secara genetis mulai berpisah 13 juta tahun yang lalu. Peneliti menemukan bahwa simpanse jantan mewariskan genetik lebih banyak pada keturunannya daripada manusia.Simpanse adalah saudara manusia yang paling dekat sehingga mempelajari simpanse bisa membantu ilmuwan mempelajari evolusi manusia. Dulu para ahli menganggap bahwa manusia dan simpanse "berpisah" sebagai saudara enam juta tahun yang lalu. Namun fakta baru ini mengungkapkan hal yang berbeda. Leluhur manusia dan simpanse secara genetis mulai berpisah 13 juta tahun yang lalu.
(Baca juga: Bisakah Kecerdasan Diwariskan?)Peneliti Gil McVean, di Wellcome Trust Centre for Human Genetics di Oxford, Inggris mengatakan bahwa setiap orang menerima 70 mutasi genetik dari orangtuanya. Untuk melihat apakah simpanse ada pola mutasi yang sama, peneliti menganalisa sembilan simpanse selama tiga generasi. Mutasi pada simpanse ternyata sama pada manusia. Penelitian mengenai leluhur manusia dan simpanse secara genetis mulai berpisah 13 juta tahun yang lalu ini rilis di jurnal Science. (Livescience)