Alkohol Mengurangi Risiko Stroke

Ade Sulaeman

Editor

Alkohol Mengurangi Risiko Stroke
Alkohol Mengurangi Risiko Stroke

Intisari-Online.com - Wanita yang mengkonsumsi alkohol dalam kadar rendah (kira-kira setengah gelas anggur per hari) memiliki risiko stroke lebih rendah (17 persen) dibanding wanita yang tidak mengkonsumsi alkohol. Sedangkan mereka yang mengkonsumsi lebih banyak, satu gelas sehari, risiko untuk dirinya terkena stroke lebih kecil 21 persen dibanding wanita yang tidak mengkonsumsi alkohol.

Penelitian tentang korelasi antara konsumsi anggur dan tingkat risiko stroke ini dilakukan oleh para peneliti dari Brigham and Women's Hospital di Boston. Mereka melihat dan menganalisis data dari Nurses' Health Study tentang kesehatan wanita yang dilakukan sejak 1976.

Data yang diperoleh mencakup 84,000 wanita yang tidak memiliki masalah kardiovaskular dan berusia 30 hingga 55 tahun. Dari jumlah itu, 2,171 wanita mengalami stroke. Kebanyakan berupa stroke iskemik, yang terjadi karena terhambatnya aliran darah ke otak sehingga asupan oksigen pun berkurang.

Ternyata, dari 25,000 wanita yang tidak mengkonsumsi alkohol, 1,045 orang terserang stroke. Untuk wanita yang mengkonsumsi alkohol dalam jumlah sedikit (29,000 orang), 552 orang di antaranya mengalami stroke. Sedangkan dari 20,000 wanita yang mengkonsumsi alkohol dalam jumlah sedang, hanya 341 orangnya saja yang mengalami stroke.

Untuk wanita yang mengkonsumsi alkohol dalam kadar tinggi, para peneliti tidak mengambil kesimpulan. Hal ini disebabkan jumlahnya hanya mewakili 11 persen dari total jumlah wanita yang datanya diteliti (30 persen tidak mengkonsumsi alkohol, 35 persen dalam jumlah sedikit, dan 37 persen dalam jumlah sedang). Jadi, perlu ditekankan bahwa penelitian ini tidak menyatakan bahwa peningkatan konsumsi alkohol dapat mengurangi risiko stroke.

Sebenarnya terdapat penjelasan yang “masuk akal” tentang hasil penelitian tadi. Di dalam alkohol terdapat beberapa zat yang dapat meningkatkan jumlah kolesterol “baik” dan mampu mencegah terbentuknya gumpalan darah. Tapi, di sisi lain juga mampu meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan pemfibrilan atrium, yang merupakan faktor risiko dari stroke.

Jadi, bagi mereka yang belum pernah mengkonsumsi alkohol tidak disarankan untuk mulai mengkonsumsi alkohol, karena walaupun penelitian ini menunjukan bahwa konsumsi alkohol (mungkin) dapat mengurangi risiko stroke, bahaya dari mengkonsumsi alkohol tetap akan menyertai. (MyHealthNewsDaily)