Advertorial
Intisari-Online.com - Putus cinta, baik itu dari pernikahan atau hubungan pacaran yang singkat tetap meninggalkan luka perasaan.
Selain melukai perasaan dan membuat anda menangis berhari-hari, tahukah Anda bahwa putus cinta juga memiliki efek pada tubuh kita.
Ketahuilah beberapa hal yang akan terjadi pada tubuh Anda saat putus cinta:
1. Otak mencatat rasa sakit yang nyata
Dalam penelitian di tahun 2010, ketika orang-orang diperlihatkan foto mantan mereka, terdapat aktivitas terdeteksi di bagian otak yang mencatat luka fisik.
Lalu, pada tahun 2011, penelitian di Universitas Columbia menunjukkan bahwa ketika anda putus cinta, area dalam otak yang aktif sama dengan area ketika pecandu narkoba merasa sakit atau sakaw.
Lalu, studi di tahun 2013 menunjukkan bahwa acetaminophen, obat untuk menghilangkan rasa sakit, ternyata juga bisa mengurangi luka karena ditolak yang juga biasa orang rasakan setelah putus cinta.
2. Sindrom patah hati
Menurut Dr. Edison de Mello, MD, PhD, Konsultan Kedokteran Integratif dan Dokter Pendiri Direktur Medis Pusat Akasha di Santa Monica dan ActivatedYou, jantung secara harfiah dapat membesar sementara karena suatu kondisi yang disebut yang sindrom patah hati.
Kadang jantung juga tidak bisa memompa dengan baik. Hal ini bisa menyebabkan gagal otot jantung jangka pendek yang parah.
3. Tekanan Darah Tinggi
Dr. Mello juga menyebutkan bahwa saat putus cinta, hormon cortisol dalam tubuh meningkat yang akan menyebabkan tekanan darah naik.
4. Kulit Rentan Jerawat
Penelitian di tahun 2007 menunjukkan bahwa stress bisa menyebabkan jerawat.
Karena saat putus, resiko stress sangat tinggi, hal ini pun membuat kulit rentan jerawat.
5. Rambut rontok
Rambut rontok parah bisa disebabkan karena tingkat stress yang tinggi setelah putus cinta.
Anda bisa pergi ke salon untuk mengubah model rambut Anda atau perawatan rambut agar tidak mudah rontok. (Intisari-Online.com/Juwita Imaningtyas)