Advertorial
Intisri-Online.com - Operasional penerbangan di bandara Adisutjipto Yogyakarta ditutup pada Jumat (11/5/2018) siang ini, menyusul Gunung Merapi mengalami erupsi.
Penutupan dimulai pada pukul 10.42 WIB.
Manajer Humas AirNav Indonesia Yohanes Sirait menuturkanbaru saja ada keputusan untuk menutup Bandara Adisoetjipto.
"Iya, baru saja ditutup," ujarnya Jumat (11/5/2018).
Baca juga:10 Negara Dengan Koneksi Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Masuk?
Menurut Yohanes, AirNav tidak hanya memantau Bandara Adisutjipto di Yogyakarta, namun juga bandara-bandara lain yang berpotensi terdampak.
Adapun bandara lainnya adalah Bandara Adi Soemarmo Solo yang berada 15 NM dari Merapi serta Bandara Ahmad Yani Semarang yang berada 32 NM dari Merapi.
Sebelumnya diberitakan, Gunung Merapi kembali mengalami erupsi, Jumat (11/5/2018).
Erupsi terjadi sekitar pukul 07.50 WIB.
"Untuk erupsi benar terjadi. 30 menit yang lalu," kata Edi Danarto dari Tim reaksi Cepat BPBD DIY saat dihubungi, Jumat.
Menurut Edi, saat ini tim BPBD DIY sedang melakukan pendataan dan evakuasi warga di sekitar kawasan Merapi.
BPBD juga mengingatkan warga di sekitar kawah untuk segera mengungsi.
"Warga yang tinggal di radius 5 km dari kawah Merapi diharapkan segera turun dan mengungsi," tuturnya.
Baca juga:(Foto) 10 Fungsi Garam yang Jarang Diketahu Orang, Salah Satunya Memutihkan Sarung Bantal
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Merapi Erupsi, Bandara Adisutjipto Yogyakarta Ditutup"