Intisari-Online.com – Sangat jarang mendengar wanita mengatakan bahwa mereka dapat mencapai orgasmenya hanya dari penetrasi. Tapi mungkinkah wanita mengalami orgasme vagina? Ian Kerner, penulis She Comes First: The Thinking Man's Guide To Pleasuring a Woman, mengatakan jika kita menafsirkan “orgasme vaginal” sebagai mencapai orgasme dari penetrasi saja, itu cukup langka. Orgasme vagina tidak terjadi tanpa rangsangan klitoris. Lalu meningkat dengan G-Spot, yang memberikan sensasi yagn berbeda, dan orgasme klitoris selama penetrasi dapat memberikan perasaan orgasme vaginal. Inilah cara untuk mendapatkan orgasme vagina yang bisa dicoba oleh wanita bila melakukan dengan pasangannya.
Dengan doggy style. Posisi ini baik bagi wanita untuk mencapai maksimum kesenangan G-Spot. Tapi mereka harus menganggap posisi ini adalah tepat. Penis akan menekan G-Spot jika si wanita mulai merangkak dan membuat lengkungan ke bawah (menekan perutnya menuju lantai) sambil menjaga kepalanya tetap terangkat. Lalu lengannya lurus dan mengunci siku, seperti pose yoga, ini sudah benar. Dengan cara ini, si wanita dapat dengan mudah mengangkat pinggulnya ke atas sambil menyodorkan dengan gerakan ke bawah.
Atau dengan posisi woman on top, wanita berada di atas. Ketika si wanita berada di atas, maka ia memegang kendali dan dapat lebih mudah mengontrol kedalaman, kecepatan, dan sudut pinggulnya untuk merangsang G-Spot. Dan ia dapat melakukan percobaan ini dengan menyesuaikan kecepatan dan tekanan hingga tepat. Stimulasi klitoris yang intens dapat memberikan orgasme vaginal. Dan kebanyakan wanita menemukan kuadran kiri atas klitoris mereka yang paling mudah menerima rangsangan. Namun, beberapa posisi membuat sulit bagi wanita untuk mendapatkan orgasmenya, seperti posisi 69, berdiri, dan mengangkangi wajah pasangannya.
Nah, cobalah dua posisi tadi, dan Anda pun mendapatkan orgasme vagina. (womansday)
KOMENTAR