Intisari-Online.com – Menurut sebuah penelitian, lebih dari 60 persen wanita memalsukan orgasme selama hubungan seksual atau seks oral. Banyak dari wanita ini termotivasi oleh rasa takut keintiman, rasa tidak aman tentang fungsi seksual, atau keinginan untuk mendapatkan seks lebih. Ketika budaya menggambarkan usaha wanita, banyak pria dan wanita memperoleh sedikit pemahaman tentang kompleksitas seksualitas wanita. Berikut ini 7 fakta mengejutkan tentang orgasme wanita.
Fakta 1. Mayoritas wanita tidak bisa orgasme dari hubungan seksual saja. Hanya sekitar 25 persen wanita dapat mencapai orgasme melalui hubungan seksual saja, yang paling dibutuhkan adalah stimulasi klitoris. Kebanyakan wanita membutuhkan rangsangan klitoris, tetapi karena lokasi klitoris di luar vagina, banyak yang tidak menerima sensasi yang mereka butuhkan untuk gairah penuh. Sama seperti kepala penis adalah pusat sensitivitas seksual bagi kebanyakan pria, klitoris adalah untuk kebanyakan wanita, sehingga fungsinya mirip. Untuk sensasi klitoris langsung, kebanyakan wanita membutuhkan stimulasi oral atau manual.
Fakta 2. Mungkin mengalami orgasme dan tidak tahu itu. Tidak semua orgasme melibatkan tanda klasik seperti berkeringat, napas cepat, dan kontraksi otot. Mungkin saja jauh lebih halus dan ringan, menghasilkan sensasi relaksasi lembut setelah gairah.
Fakta 3. Orgasme tidak terjadi di alat kelamin. Benar-benar terjadi di otak, mungkin sebagai salah satu alasan bahwa obat-obatan seperti selective serotonin reuptake inhibitor memberikan dampak orgasme bagi penggunanya. Ketika jutaan ujung saraf di alat kelamin dirangsang dan terangsang, mereka mengirim pesan ke nucleus accumbens, atau dikenal sebagai pusat kesenangan otak. Selain orgasme, otak juga dibanjiri oksitosin, senyawa kimia yang bertanggung jawab untuk perasaan keintiman dan hubungan.
Fakta 4. Vibrator menarik saraf tertentu. Ada alasan vibrator menjadi pilihan populer bagi stimulasi diri sendiri memiliki spesialisasi saraf untuk merasakan sensasi. Ujung saraf beradaptasi dengan segala macam fungsi tubuh dan sensasi. Merasakan getaran adalah salah satunya.
Fakta 5. Orgasme yang gagal dapat disebabkan oleh otot-otot yang lemah. Kesehatan otot panggul merupakan bagian penting dari fungsi seksual. Otot panggul yang lemah dapat mempengaruhi kekuatan orgasme. Latihan Kegel menjadi penting. Kontraksi otot panggul membantu kita merasakan orgasme. Jika otot-otot lemah, kontraksi tidak kita rasakan, dan mungkin tidak sampai ‘ke sana’. Latihan Kegel memperkuat otot-otot dasar panggul yang mendukung rahim, kandung kemih, usus kecil, dan rektum, dan secara teratur membantu dalam inkontinensia.
Fakta 6. Orgasme bukan kemampuan bawaan. Bahwa itu kemampuan hampir semua wanita itu benar, tetapi tubuh juga harus belajar bagaimana melakukannya. Beberapa ahli menyarankan latihan relaksasi dan latihan Kegel, tetapi penting untuk membicarakan dengan dokter jika merasa kondisi medis atau obat dapat membuat kemampuan klimaks wanita bermasalah.
Fakta 7. Wanita tidak perlu orgasme untuk menikmati seks. Banyak wanita menikmati kedekatan dan keintiman fisik dari seks dan puas meski mereka tidak selalu mengalami orgasme. Menurut peneliti, banyak wanita yang mengatakan pengalaman seksual paling memuaskan adalah mereka lebih berhubungan dekat dengan pasangan daripada hanya kesenangan orgasme.
Nah, itu tadi 7 fakta mengejutkan tentang orgasme wanita. (onelife)
KOMENTAR