Intisari-Online.com - Mungkin sebagian dari kita bingung mengapa kita harus mempunyai rambut kemaluan. Ada pula yang beranggapan bahwa rambut kemaluan berfungsi melindungi organ vital kita. Namun, ahli biologi evolusi, Mel Brooks, mengatakan bukankah harusnya organ vital dilindungi oleh tulang kerangka kecil, mengingat peran dan penting dan kepekaannya?
Satu-satunya hipotesis yang paling meyakinkan adalah rambut kemaluan, termasuk rambut ketiak menghasilkan feromon, yaitu aroma erotik yang memiliki peran penting dalam komunikasi seksual manusia. Feromon diproduksi saat kelenjar keringat apokrin melepaskan sekresi yang cair dan tidak berbau pada permukaan kulit dan ketika dipecah oleh bakteri, maka akan menghasilkan aroma seksual yang khas.
Rambut kemaluan dan ketiak adalah “perangkap aroma” manusia yang utama. Feromo ini berpengaruh dalam hal pelepasan hormon pelepas-gonadotropin, yaitu sebuah hormon yang berpengaruh jangka pendek dan panjang pada transmisi saraf.
Beberapa penelitian, termasuk percobaan mencium kaus dengan berbagai aroma telah menunjukkan bahwa feromon manusia berdampak paling menonjol pada daya tarik seksual.
Jadi, sekarang kita sudah tahu kan alasannya mengapa kita mempunyai rambut kemaluan? (Mark Leyner & Billy Goldberg dalam “Why Do Men Fall Asleep After Sex?”. Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama)