Intisari-Online.com -Apa yang kerap muncul di benak kita saat hujan turun? Makan yang banyak? Tidur yang nyenyak? Apakah ada yang berpikir bahwa kita bisa menurunkan berat badan saat udara dingin akibat hujan? Benar, menurunkan berat badan menggunakan udara dingin.
Studi terbaru mengungkapkan, udara dingin meningkatkan energi untuk menjaga suhu tubuh tetap hangat. Peningkatan energi ini dihasilkan melalui pembakaran lemak secara berkala selama udara di sekitar masih dingin. Meski demikian, pastikan asupan makanan kita tetap terjaga sesuai aturan menu diet.
“Sebagian dari kita lebih banyak beraktivitas di luar rumah, sehingga tubuh terbiasa dengan suhu hangat atau panas. Tubuh di udara dingin membakar kalori lebih banyak demi menjaga suhu tubuh normal. Inilah mengapa Anda lebih cepat lapar saat berada di lingkungan berudara dingin,” ujar Wouter van Marken Lichtenbelt dari Maastricht University Medical Center, Belanda, seperti dilansir Kompas.com.
Untuk menjalankan diet ini, Lichtenbelt mensyaratkan agar kita tidak tergoda dengan rasa lapar yang kita rasakan. Kita tahu, tubuh manusia memiliki cadangan lemak, saat udara dingin tubuh akan terasa cepat lapar, jangan langsung menyantap secara berlebihan. Sebaliknya, berikan waktu pada tubuh untuk membakar cadangan lemak yang tersimpan di tubuh lebih dulu.
Sebuah penelitian membuktikan, tubuh manusia bisa bertahan pada udara yang sangat dingin. Hal ini dikarenakan tubuh manusia memiliki sistem alamiah dalam mengatur suhu sesuai dengan temperatur di lingkungan sekitar. Melalui jurnal Trends in Endocrinology & Metabolism, para peneliti menuliskan harapan mereka agar temuan ini bisa menjadi cara alternatif dalam mengatasi obesitas yang jumlah penderitanya semakin tinggi. Sebab, kita bisa menurunkan berat badan menggunakan udara dingin akibat hujan.