Sejak 1884, Agustus Adalah Bulan Terpanas

Hyashinta Amadeus Onen Pratiwi

Editor

Sejak 1884, Agustus Adalah Bulan Terpanas
Sejak 1884, Agustus Adalah Bulan Terpanas

Intisari-Online.com – Sebelumnya bulan terpanas adalah Mei dan Juni. Namun ternyata itu bukan bulan yang paling panas secara global. Menurut data dari Bada Antariksa Amerika Serikat (NASA), bulan Agustus adalah bulan terpanas sejak 1884.

Laporan Goddard Institute for Space Studies, NASA menunjukkan Agustus menjadi bulan terpanas sejak 130 tahun lalu dengan anomali 0,700 C di atas suhu rata-rata tahun 1951-1990. Peningkatan ini hampir mendekati statistik tahun-tahun sebebelumnya yaitu 2003, 2006, 2008, dan 2011.

Goddard Institute for Space Studies mengukur suhu rata-rata menggunakan data dari badan meteorologi pemerintah setempat yang dikumpulkan dari darat, laut, hingga satelit. Meski demikian, rekor bulan terpanas ini masih akan terus meingkat dalam skala besar untuk ke depannya.

Masalah utama bagi iklim adalah bukan soal catatan bulan saja, melainkan akan menjadi tren jangka panjang,” kata Gavin Schmidt selaku Direktur Goddard Institute for Space Studies, NASA.

Dari hasil penelitian ini pula diketahui bahwa ternyata tahun 2014 adalah tahun yang cukup hangat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini terlihat saat bulan Maret, Mei, dan Juni di mana bulan yang memiliki temperature panas sejak tahun 1880 ini tidak sepanas sebelumnya. Justru bulan Agustus adalah buan terpanas sejak 1884.

Sebelumnya sempat ada prediksi tentang fenomena El Nino yang akan menaikkan suku Samudera Pasifik. Ditakutkan hal ini akan mengakibatkan cuaca buruk secara global. Namun ternyata prediksi ini telah memudar.(The Guardian)