Intisari-Online.com -Sebuh studi baru menyebutkan bahwa monyet howler dengan auman paling keras cenderung memiliki ukuran testis yang lebih kecil. Monyet howler, yang memiliki ukuran serupa anjing kecil, adalah salah satu jenis hewan paling keras suaranya di planet ini.
Bahkan, mamalia ini memiliki auman dengan frekuensi yang sama dengan harimau.
Auman monyet howler berasal dari tulang berbentu “U” di leher yang dikenal dengan tulang hyoid. Manusia sejatinya punya tulang ini, tapi kepunyaan monyet howler adalah yang paling besar dibanding primata lainnya. Semakin besar hyoid semaking melengking suara yang dihasilkan.
Sebuah tim ilmuwan dari Utah,Cambridge, dan Vienna University telah menganalisis data fisik dari seluruh spesies monyet howler yang berbeda dan menemukan hubungan terbalik antara hyoid dan testis. Semakin besar hyoid semakin kecil testis.
Perbedaan ini, menurut penelitia yang telah dipublikasikan di jurnal Current Biology, adalah hasil dari pola kawin dari spesies howler yang berbeda. Yang bersuara dalam, bertestis kecil, cenderung tinggal dalam kelompok keluarga dengan pejantan tunggal dan beberapa betina. Auman yang dalam mungkin lebih menarik bagi betina.
Sementara spesies yang ber-hyoid kecil dan bertestis besar hidup dalam kelompok dengan beberapa pejatan.
“Howler betina lebih tertarik pejantan dengan suara yang dalam, lebih menarik dan lebih romantis,” kata Leslie Kapp dari University of Utah, salah satu penulis senior dalam penelitian ini. “Suara yang dalam dianggap mencerminkan ukuran tubuh yang lebih besar, yang mewakili pilihan yang baik untuk pasangan.” (Metro.co.uk, Qz.com)