Intisari-Online.com - Tahun ini kita akan memasuki Tahun Naga Air. Sudah siapkah kita menghadapinya? Bekal apa yang perlu kita butuhkan untuk mengarungi Naga Air kali ini?Tak perlu bersusah payah kita mencari pedang, perisai, atau baju zirah untuk melawan sang Naga. Perlengkapan perang itu sudah built-in di dalam diri kita sejak kita menghembuskan napas pertama di dunia. Passion! Itulah pembakar semangat yang membuat kita merasa kuat, lengkap, dan bahagia.Di saat yang sama, kita dihidupkan oleh "nyawa" yang mengerti tentang purpose. Tujuan yang menjadi alasan penciptaan kita di dunia.Dengan memahami kedua sumber kekuatan tadi, kita akan selalu berjalan dalam jalur belief yang kita yakini - nilai-nilai yang mendasari keyakinan kita. Pilihan dan kesempatan sebenarnya selalu tersaji di hadapan kita. Syaratnya cuma satu: menyadarinya. Kemudian taklukkan rasa takut yang kadang muncul saat mengambil pilihan. Bukankah rasa takut hanya akan berujung pada penyesalan?Banyak hal yang bisa diperbaiki untuk meraih karier yang lebih baik di tahun yang baru. Namun menyesali pilihan yang sudah diambil tentu saja akan sia-sia. Memutuskan pilihan yang terbaik memang tidak selalu mudah, tapi pasti akan membuat hidup jauh lebih menarik. Kuncinya, ikuti saja kata hati. Tahukah Anda, mekanisme pengambilan keputusan yang terbaik tidak terjadi di kepala, melainkan di hati.Pekerjaan hanyalah kendaraan dalam satu perjalanan profesional bertajuk karier. Taklukkan rasa takut dan kekhawatiran untuk berkiprah di luar pekerjaan yang selama ini diyakini adalah kekuatan Anda. Hanya saja jika memang pekerjaan itu tidak membawa kebahagiaan dan makna.Memang, sama sekali tidak mudah. Akan tetapi segalanya akan dimudahkan saat kita sudah bisa jujur dengan diri sendiri. Kekuatan dahsyat untuk bekerja, berkarya, dan berkontribusi berasal dari dalam diri saat pikiran dan hati selaras. Kekuatan yang sesungguhnya lahir dari kombinasi passion dan purpose.Benar tidaknya ramalan di Tahun Naga tergantung pada keyakinan kita. It's never about what you know, it's about what you believe in. Apa pun yang akan kita taklukkan di tahun yang baru, ingatlah akan dua senjata tadi. Think less, feel more. (Diadaptasi dari artikel Rene Suhardono "Wake Up, Dragon Slayers!", Intisari Januari 2012)