Kuncinya di Pengembangan SDM

Intisari-Online.com -Modal besar sejatinya yang menjadi faktor utama suksesnya sebuah perusahaan. Namun, bisa jadi, modal yang tak terbendung itu menjadi sia-sia jika tidak ada pengelolaan yang baik dan mumpuni. Adalah Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, kunci pokok jika menginginkan perusahaan anda berkibar gagah perkasa.

Dalam buku CSR Bidang Kesehatan & Pendidikan Mengembangkan Sumber Daya Manusia, terbitan Indonesia Business Links Resource Centre for Corporate Citizenship, dinyatakan bahwa setidaknya ada lima kunci yang harus dilakukan oleh sebuah perusahaan jika ingin membangun Sumber Daya Manusia unggul dan mumpuni.

1. Visi dan Komitmen PimpinanDukungan pimpinan dalam meng-endorse program-program pengembangan SDM penting, mengingat mereka adalah panutan yang biasanya menjadi rujukan bagi segenap karyawan yang menjadi bawahannya.

2.Pengembangan SDM, khususnya pendidikanIni tidak dalam artian pengembangan sektor fisik. Yang paling penting adalah program-program yang bisa menunjang capacity building yang bersifat non-fisik. Misalnya pelatihan karyawan, pemagangan, pemberiaan beasiswa, dan lain sebagainya.3. Membuat perencanaan secara partisipatifJika perusahaan itu memang benar-benar beriktikad baik membangun masyarakat, maka, selain para stakeholder, bos, karyawan, dalam pengambilan keputusan juga haru menyertakan kontrol publik. Bisa melalui konsultan publik dan elemen-elemen lain yang bisa melalukan penakaran ikhwan kebutuhan pokok masyarakat.4. Sustainabilitas programPengembangan SDM semestinya bersifat jangka panjang. Maka pilihan terhadap program-program yang berorientasi jangka panjang. Memang, dampaknya tidak bisa dirasakan seketika, tapi buahnya bisa dipetik di kemudian hari.5. Kemitraan programBanyak model kerjasama yang bisa dilakukan oleh perusahaan dalam rangka membangun SDM jempolan. Dengan media masa misalnya, ia bisa memanfaatkan ruang publik untuk mengambil hati masyarakat.

Tak kalah penting juga adalah tranparansi program pengembangan SDM yang ada dalam perusahaan itu sendiri.