Intisari-Online.com - Di balik pesona jamur yang terkenal akan kelezatan serta manfaatnya yang berlimpah, jamur memiliki kandungan toksik yang beracun. Oleh sebab itu, jika ingin memakan jamur harus teliti dalam memilihnya. Menurut buku Awas, Ini Dia Buah, Sayur, dan Herbal Beracun! ini adalah ciri-ciri jamur yang mengandung toksik:
1. Bila jamur tidak dihinggapi serangga atau binatang kecil, berarti jamur itu beracun, karena binatang-binatang tersebut berusaha menghindarinya.
2. Bila menemukan jamur yang berbau tajam dan busuk maka jangan dimakan. Pasalnya, bau busuk dan tajam tersebut merupakan akibat adanya senyawa sulfida yang terdapat di dalamnya.
3. Bila jamur hidup di tempat kotor maka itu jamur beracun.
4. Bila menemukan jamur dengan warna mencolok maka harus waspada karena itu pertanda jamur tersebut beracun. Meskipun jamur yang berwarna tidak mencolok belum jaminan tidak beracun.
5. Bila jamur dimasak dan mengalami perubahan warna yang cepat sekali maka jamur itu beracun.
6. Bila pisau yang digunakan untuk memotong jamur mudah berkarat dan jika pisau yang terbuat dari perak muncul warna hitam maka jamur tersebut beracun.
Nah itu tadi ciri-ciri jamur yang mengandung toksik. Jika menemukan jamur dengan tanda-tanda seperti di atas, sebaiknya tidak usah dikonsumsi. Memang tidak semua jamur mengandung toksik. Ada jamur jenis tertentu yang mengandung toksik. Jenis toksik itu adalah Amatoxin/Amanatin (Cyclopeptida), Orellanine, Muscimal, Psilocybin, Caprine, dan Gyromitrin.