11 Hal yang Harus Diketahui tentang Nyeri Seks (2)

K. Tatik Wardayati

Editor

11 Hal yang Harus Diketahui tentang Nyeri Seks (2)
11 Hal yang Harus Diketahui tentang Nyeri Seks (2)

Intisari-Online.com – Seks itu memang menyenangkan, tetapi jika pengalaman Anda membuktikan yang sebaliknya, rasanya Anda perlu menggali lebih dalam masalah ini. Seks menyakitkan adalah fenomena yang cukup umum yang sering diabaikan oleh sebagian orang. Inilah 11 hal yang harus diketahui tentang nyeri seks, dan bagaimana menanganinya.

  • Penetrasi menyebabkan ketidaknyamanan dan penderitaan. Endometriosis mungkin menjadi penyebabnya. Ini adalah suatu kondisi dimana jaringan yang melapisi rahim mulai tumbuh di daerah lain sehingga menyebabkan rasa sakit saat penetrasi. Yang bisa dilakukan: endometriosis adalah kondisi serius yang perlu ditangani melalui operasi laparoscopic. Penting untuk mendapatkan diagnosis. Kondisi ini juga meluas ke seks menyakitkan dan periode yang menyakitkan. Periksakan dengan dokter Anda.
  • Vagina super sensitif setelah melahirkan. Melahirkan dapat membawa banyak perubahan pada tubuh dan salah satunya adalah vagina yang sensitif, karena dokter kadang-kadang melakukan prosedur yang disebut episiotomi (mengiris daerah antara vulva dan anus) untuk mengeluarkan bayi. Yang bisa dilakukan: kondisi ini dapat diobati dengan perawatan medis yang tepat sehingga periksakan dengan dokter Anda.
  • Berdenyut nyeri saat penetrasi. Ini dapat disebabkan karena adanya kista ovarium yang membuat rasa sakit bahkan karena sedikit sentuhan. Yang bisa dilakukan: periksakan segera kepada dokter ahlinya.
  • Perih sakit bersamaan dengan perdarahan hebat selama menstruasi. Ini bisa disebabkan oleh fibroid uterus yang menyebabkan rasa sakit dengan menggosok vagina dan mulai nyeri saat penetrasi ketika mendorongnya. Yang bisa dilakukan: jika fibroid menyakiti maka konsultasikan dengan dokter, mungkin perlu pembedahan.
  • Sensasi terbakar pada labia. Labia adalah bibir luar vagina. Rasa terbakar atau iritasi di daerah itu mungkin karena reaksi dari produk yang digunakan seperti sabun atau krim. Yang bisa dilakukan: menahan diri untuk melakukan sesuatu di daerah itu. Meskipun harus menerapkan krim penenang. Tunggulah sampai iritasi reda dan konsultasikan dengan dokter jika memburuk.
  • Seks menyakitkan karena sindrom IBS. Mungkin saja. IBS dapat menyebabkan nyeri berdenyut saat berhubungan seks terutama jika memiliki gejala umum lainnya seperti kram usus selama menstruasi, sembelit, dan diare. Yang bisa dilakukan: bicarakan dengan dokter untuk mengetahui apakah ada sebab yang mengkhawatirkan dan mencoba mengobati IBS.
Nah, itu tadi 11 hal yang harus diketahui tentang nyeri seks dan bagaimana mengatasinya. Sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter ahlinya bila keadaan semakin memburuk. (idiva)