Intisari-Online.com - Apakah Anda mengetahui jika 60% berat badan kita terdiri atas air? Air di dalam tubuh kita berfungsi untuk mengatur suhu pada sel, organ, dan jaringan serta menjaga fungsi anggota tubuh lainnya.Oleh sebab itu, sangat penting untuk mengonsumsi air dan cairan. Kita tahu, air dibutuhkan untuk mengganti cairan yang hilang lewat keringat, pernapasan, dan pencernaan. Jumlah air yang kita butuhkan tidaklah sama. Tergantung berbagai faktor, seperti iklim tempat tinggal, kondisi fisik, tingkat keaktifan seseorang, hingga masalah kesehatan lainnya. Berikut ini adalah empat manfaat utama air bagi tubuh kita:
Air melindungi sumsum tulang, sendi, dan jaringan tubuh Air tidak hanya memuaskan dahaga dan mengatur suhu tubuh saja, air juga membantu menjaga tubuh dari dehidrasi dan membantu mempertahankan kelembaban di daerah sensitif seperti darah, tulang, dan otak. Selain itu air juga melindungi sumsum tulang belakang dan bertindak sebagai ‘bantal’ pada sendi kita.
Air membantu tubuh mengilangkan kotoran Asupan air yang memadai memungkinkan tubuh kita untuk mengeluarkan kotoran melalui keringat, urin, dan feses. Ginjal, hati, dan usus, memanfaatkan air untuk membuang kotoran tersebut. Selain itu, makanan yang kita makan akan bergerak ke usus dengan bantuan air. Air juga dapat menjaga kita dari sembelit dengan melunakkan kotoran tersebut. Tapi perlu kita catat, belum terdapat bukti jika meningkatkan asupan air dapat menyembuhkan sembelit.
Air membantu sistem pencernaan agar berfungsi dengan baik Pencernaan dimulai dengan air liur yang bahan dasarnya adalah air. Pencernaan juga bergantung pada enzim yang ditemukan dalam air liur. Lalu, air membantu memecahkan makanan dan cairan serta melarutkan mineral dan nutrisi lainnya. Dengan bantuan air, serat juga dapat larut dan bermanfaat untuk kesehatan usus kita.
Air mencegah kita dari dehidrasi Ketika melakukan berbagai aktivitas tubuh kita akan kehilangan banyak cairan. Berkeringat, deman, atau penyakit yang menyebabkan muntah dan diare juga dapat mengurangi cairan dalam tubuh. Penting untuk kita meningkatkan asupan air untuk mengembalikan cairan tersebut. Bagi kita yang hamil atau menyusui, perlu berkonsultasi dengan dokter mengenai asupan cairan karena kita akan menggunakan lebih banyak cairan dari biasanya. Terutama bagi kita yang menyusui.
(Everydayhealth.com)