Menggali Halaman Belakang Rumah, Sepasang Suami Istri Beruntung Temukan Fosil Kuno Berumur 16.000 Tahun!

Intisari-Online.com - Anda tidak akan pernah tahu apa yang mungkin akan Anda temukan ketika Anda sedang menggali tanah di halaman belakang rumah Anda.

Sepasang suami istri di Utah, Amerika Serikat, sedang melakukan proyek renovasi dan menemukan apa yang mereka pikir adalah kerangka seekor sapi.

Namun ternyata kerangka itu adalah kerangka kuda berusia 16.000 tahun.

Jelas initemuan besar!

Kuda tinggal di Amerika Utara sejak 50 juta tahun yang lalu hingga 11.000 tahun yang lalu, ketika mereka punah karena alasan yang tidak sepenuhnya bisa dipahami.

Baca juga:Museum Ini Memperbolehkan Pengunjungnya Datang Tanpa Busana

Meskipun hari ini kita berpikir tentang Utah sebagai wilayah yang kering, namun faktanya sebagian besar wilayah itu pernah terkubur di bawah air hingga 14.000 tahun yang lalu.

Dari sekitar 500 juta tahun yang lalu, ada Danau Bonneville yang wilayahnya meliputi Utah dan bagian-bagian sekitarnya Idaho dan Nevada.

Danau ada pada kedalaman lebih dari 1.000 kaki, Great Salt Lake yang tersisa sampai saat ini adalah sisa dari Danau Bonneville pada zaman dahulu.

Laura dan Bridger Hill menemukan kerangka di halaman mereka di Lehi, Utah, AS, pada bulan September 2017, ketika pekerja mereka sedang menggali tanah selama renovasi halaman belakang mereka.

Baca juga:Mahasiswa ‘Zaman Now’ Lebih Suka Tinggal di Apartemen Dibanding Ngekos

Tulang-tulang itu telah diawetkan di dalam tanah liat berpasir sedalam tujuh kaki.

Pada awalnya, Hills mengira itu adalah kerangka sapi, karena daerah itu dulunya adalah lahan pertanian di sekitar tepi Danau Utah.

Selama berbulan-bulan, mereka meninggalkan tulang-tulang yang ditemukan.

Tetapi pada akhirnya, tetangga mereka yang kebetulan adalah seorang ahli geologi di Universitas Brigham Young terdekat membantu mengungkapnya.

Dia mengatakan kepada mereka bahwa dia menduga kerangka itu berasal dari Zaman Plistosen.

Hills kemudian membawa tulang ke Museum of Ancient Life, juga di Lehi.

Rick Hunter, seorang ahli paleontologi di museum yang sedang mempelajari tulang-belulang itu, mengatakan tulang-tulang kuda itu telah diawetkan dengan baik.

Dia berkata tulang itu telah dikubur segera setelah ia meninggal.

Hunter berspekulasi bahwa kuda itu mungkin mencoba melarikan diri dari predator atau mungkin tenggelam di sungai dan terbawa ke danau.

Baca juga:Kisah Tragis Para Pekerja Wanita yang Terpapar Radium, Satu Abad Jenazah Mereka Masih Bercahaya!

Karena tulang-tulang itu berada di bekas lokasi danau, tulang tetap lembab selama ribuan tahun.

Hunter mengatakan kepada kantor berita bahwa tidak jelas apakah kuda itu berjenis kelamin laki-laki atau perempuan.

Tulang itu lebih pendek dan lebih berisi daripada tulang kuda modern, seukuran kuda Shetland.

Sayangnya tengkoraknya telah hancur.

Utah yang gersang adalah rumah bagi banyak situs di mana fosil dinosaurus, harimau bertaring tajam, mastodon, dan mammoth telah ditemukan.

Baca juga:(Foto) Inilah Kemasan Makanan Paling Konyol yang Pernah Ada!

Beberapa situs memiliki ratusan jejak kaki dinosaurus yang terawat dengan baik.

Ada penambangan dinosaurus di mana pengunjung dapat melihat ratusan tulang.

Museum Kehidupan Kuno itu sendiri memiliki 60 kerangka dinosaurus lengkap.

Tetapi tidak banyak orang menemukan tulang berusia 16.000 tahun di halaman belakang mereka.

Kuda itu akan diberi nama Kuda Hill untuk menghormati keluarga yang menemukan di tanah halaman belakang rumahnya. (Adrie P. Saputra)

Artikel Terkait