:quality(100)/photo/2018/04/09/1423648387.jpg)
Intisari-online.com - Menjaga kadar gula darah dalam batas normal sangatlah penting, terutama bagi penyandang diabetes.
Kadar gula darah yang tinggi dapat meningkatkan risiko berbagai komplikasi serius, seperti penyakit jantung, stroke, kerusakan saraf, dan gagal ginjal.
1. Mengatur Pola Makan
Perbanyak konsumsi serat: Serat membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah, sehingga membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Sumber serat yang baik antara lain:
Sayuran: Bayam, kangkung, brokoli, wortel, buncis
Buah-buahan: Apel, pir, jeruk, stroberi, pisang
Biji-bijian utuh: Beras merah, oatmeal, quinoa
Kacang-kacangan: Kacang almond, kacang tanah, kacang merah
Kurangi konsumsi karbohidrat olahan: Karbohidrat olahan seperti roti putih, nasi putih, dan pasta cepat dicerna dan dapat menyebabkan lonjakan gula darah.
Ganti dengan karbohidrat kompleks seperti nasi merah, oatmeal, dan ubi jalar.
Pilih protein tanpa lemak: Protein membantu Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga dapat membantu mengontrol nafsu makan dan mencegah makan berlebihan. Sumber protein tanpa lemak yang baik antara lain:
Batasi konsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans, seperti gorengan, daging berlemak, dan makanan olahan.
Gunakan pemanis alami: Ganti gula pasir dengan pemanis alami seperti stevia atau daun sirsak. Pemanis alami ini tidak mengandung kalori dan tidak meningkatkan gula darah.
Minum air putih yang cukup: Minum air putih yang cukup membantu tubuh membuang kelebihan gula melalui urine. Minumlah air putih minimal 8 gelas per hari.
2. Meningkatkan Aktivitas Fisik
Aktivitas fisik membantu tubuh menggunakan gula darah sebagai energi, sehingga dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Lakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari, seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang.
3. Menjaga Berat Badan Ideal
Kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko diabetes.
Menurunkan berat badan bahkan sedikit, sekitar 5-7% dari berat badan awal, dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan mengurangi risiko komplikasi diabetes.
4. Mengelola Stres
Stres dapat meningkatkan kadar gula darah. Lakukan aktivitas yang dapat membantu mengelola stres, seperti yoga, meditasi, atau mendengarkan musik.
5. Tidur yang Cukup
Kurang tidur dapat mengganggu hormon yang mengatur gula darah. Pastikan Anda tidur 7-8 jam setiap malam.
6. Konsumsi Rempah-rempah dan Tanaman Herbal
Beberapa rempah-rempah dan tanaman herbal, seperti kayu manis, jahe, dan ginseng, telah terbukti membantu menurunkan gula darah.
Konsultasikan dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi rempah-rempah atau tanaman herbal, terutama jika Anda sedang minum obat-obatan.
7. Pantau Kadar Gula Darah Secara Teratur
Memantau kadar gula darah secara teratur membantu Anda mengetahui apakah cara-cara alami yang Anda lakukan efektif dalam menurunkan gula darah.
Konsultasikan dengan dokter Anda tentang seberapa sering Anda perlu memantau kadar gula darah.
Penting untuk diingat bahwa cara-cara alami ini mungkin tidak bekerja untuk semua orang.
Konsultasikan dengan dokter Anda untuk mendapatkan rencana perawatan yang tepat untuk Anda.
Tips Tambahan:
Berhenti merokok: Merokok dapat meningkatkan risiko diabetes dan komplikasi diabetes.
Batasi konsumsi alkohol: Alkohol dapat meningkatkan gula darah.
Kelola tekanan darah: Tekanan darah tinggi dapat meningkatkan risiko diabetes dan komplikasi diabetes.
Dengan menerapkan cara-cara alami ini dan mengikuti saran dokter, Anda dapat membantu menurunkan gula darah dan meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan.
Demikian,beberapa cara menurunkan gula darah secara alami yang ampuh dan efektif untuk menurunkan gula darah.