Intisari-online.com - Kerajaan Sriwijaya dan India memiliki hubungan yang erat sejak abad ke-7 hingga abad ke-13.
Bukti-bukti sejarah menunjukkan hubungan baik ini dalam berbagai aspek, seperti perdagangan, agama, dan budaya.
Berikut beberapa bukti yang menunjukkan hubungan baik antara Sriwijaya dan India:
1. Penemuan Prasasti dan Artefak
Prasasti Talang Tuo (abad ke-7) dan Prasasti Kedukan Bukit (abad ke-7) menyebutkan tentang raja Sriwijaya yang menganut agama Buddha dan menjalin hubungan dengan India.
Prasasti Nalanda (abad ke-9) yang ditemukan di India, menyebutkan tentang raja Sriwijaya yang membangun sebuah vihara di Universitas Nalanda, pusat pendidikan agama Buddha terkemuka di India.
Penemuan arca Buddha dari berbagai gaya India di situs-situs Sriwijaya, seperti Palembang, Jambi, dan Bangka Belitung.
2. Pertukaran Budaya dan Agama
Sriwijaya menjadi pusat penyebaran agama Buddha Mahayana di Asia Tenggara.
Banyak biksu Buddha dari Sriwijaya yang belajar di India, dan banyak biksu India yang datang ke Sriwijaya untuk mengajar.
Sriwijaya menjadi tempat persinggahan penting bagi para peziarah Buddha dari seluruh Asia Tenggara yang ingin mengunjungi tempat-tempat suci di India.
Baca Juga: Kerajaan Demak di bawah Pimpinan Fatahillah Melakukan Serangan ke Jawa Barat dengan Tujuan...
Pengaruh seni dan budaya India terlihat dalam arsitektur, seni pahat, dan seni lukis Sriwijaya.
3. Hubungan Perdagangan
Sriwijaya terletak di jalur perdagangan maritim yang menghubungkan India dengan Tiongkok dan Asia Tenggara.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR