Intisari-Online.com - Menjelang penaklukan oleh muslim, kondisi sosial masyarakat di Andalusia sangat memprihatinkan.
Masyarakat dibentuk menjadi tiga kelas yaitu kelas 1, 2 dan 3, penguasa adalah kelas pertama.
Inilah yang bukan termasuk kelas penguasa dalam pembagian kelas masyarakat Andalusia pra-Islam.
Menurut beberapa sumber, sebelum Islam datang, persoalan sosial di Andalusia begitu memprihatinkan.
Ada beberapa faktor ternyata.
Setelah runtuhnya Kekaisaran Romawi Barat pada abad ke-5 M, Semenanjung Iberia dikuasai oleh suku Visigoth yang berasal dari Eropa Timur.
Masalahnya, orang-orang Visigoth ini tidak mampu menyatukan dan mengatur wilayah tersebut dengan baik.
Yang ada justru perang saudara yang berkepanjangan, kudeta, juga pemberontakan.
Karena itulah wilayah ini tidak memiliki kesatuan dan keamanan politik yang kuat.
Selain itu, banyak ketimpangan sosial yang terjadi di Andalusia pra-Islam.
Masyarakat Andalusia sebelum kedatangan Islam terpolarisasi ke dalam tiga kelas sosial, yaitu kelas 1, 2, dan 3.
Mereka yang ada di kelas 1 adalah kelas penguasa, yang terdiri atas raja, pangeran, pembesar istana, pemuka agama, dan tuan tanah besar.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR