Intisari-Online.com - Tidak asing bagi kita mendengar Piramida Giza, bahkan mungkin sebagian dari kita sudah pernah berkunjung ke sana. Sudah atau belum, namun sebaiknya kita juga mengetahui tentang sejarah dan rahasia Piramida Giza sebagai piramida terbesar dan tertuadi dunia ini.
Piramida yang terletak di Giza Necropolis ini menjadi satu-satunya piramida termegah yang tersisa. Piramida yang juga sering disebut sebagai Piramida Khufu ini diperkirakan dibangun pada 2560 SM, yang terdiri dari tiga bangunan setinggi 146,5 meter. Karena tingginya yang luar biasa, Piramida Giza sempat dinobatkan sebagai bangunan tertinggi di dunia selama lebih dari 3.800 tahun.
Bangunan makam ini pertama kali dibangun oleh Firaun Khufu, yang mendirikan piramida paling besar di Giza sekitar 2550 SM. Hingga kini cara piramida tersebut dibangun masih menjadi pertanyaan besar. Dugaan yang paling memungkinkan adalah dengan menggunakan peralatan tuas, pengungkit, dan roda dengan melibatkan lebih dari 100 riba pekerja selama 20 tahun. Namun, penelitian pada abad ke-21 menunjukkan bahwa jumlah pekerja yang digunakan kurang dari 20 ribu orang.
Untuk piramida kedua, didirikan oleh putra khufu, yaitu Khafre, sekitar 2520 SM. Ia juga kemudian melengkapi makamnya tersebut dengan Sphinx, yaitu bangunan berbentu tubuh singa dengan kepala sang Firaun. Piramida yang ketiga didirikan oleh Menkaure dan menjadi piramida dengan ukuran paling kecil di antara dua piramida lainnya.
Di dalam piramida terdapat tiga ruangan. Ruangan paling bawah dan tampak belum selesai dibangun disebut sebagai Ruang Ratu. Ruangan ditingkat yang lebih tinggi, disebut Ruang Raja. Piramida utama juga menjadi satu-satunya piramida yang memiliki jalan naik dan menurun. Bagian utama pada Piramida Giza terdiri dari dua kuil untuk menghormati Khufu, tiga piramida yang lebih kecil ukurannya untuk istri Khufu, piramida satelit, dan jalan penghubung antara dua kuil, dan nisan mastaba yang mengelilingi piramida para raja.