Intisari-onlinel.com -Mahfud MD adalah salah satu tokoh hukum dan politik yang cukup dikenal di Indonesia. Ia lahir di Sampang, Madura, pada 13 Mei 1957.
Ia merupakan putra dari pasangan Mohammad Dardiri dan Siti Aminah.
Sejak kecil, ia sudah menunjukkan minat dan bakat dalam bidang hukum.
Ia pernah menjadi ketua OSIS di SMPN 1 Sampang dan SMA Muhammadiyah Sampang.
Beliau juga aktif dalam organisasi kemasyarakatan dan keagamaan, seperti Muhammadiyah, GP Ansor, dan NU.
Mahfud MD melanjutkan pendidikan tingginya di Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.
Ia lulus sebagai sarjana hukum pada tahun 1984 dengan predikat cum laude.
Ia kemudian melanjutkan studinya di Program Magister Hukum UII dan meraih gelar magister hukum pada tahun 1990 dengan predikat cum laude.
Pada tahun 1993, ia menyelesaikan program doktor di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dengan disertasi berjudul "Pengujian Undang-Undang terhadap Undang-Undang Dasar 1945".
Selain menekuni bidang akademik, Mahfud MD juga berkiprah di dunia politik.
Ia pernah menjadi anggota DPR RI dari Fraksi PPP pada periode 1997-1999.
Juga pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan pada Kabinet Persatuan Nasional (1999-2000) dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan pada Kabinet Gotong Royong (2000-2001).
Pada tahun 2008, ia terpilih sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) menggantikan Jimly Asshiddiqie.
Ia menjabat sebagai Ketua MK hingga tahun 2013.
Mahfud MD juga dikenal sebagai sosok yang kritis dan berani menyuarakan pendapatnya.
Ia sering memberikan komentar dan analisis terkait isu-isu hukum, politik, dan kebangsaan.
Kemudian juga pernah menjadi calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto pada Pemilu Presiden 2019.'
Namun, ia mengundurkan diri dari pasangan tersebut karena alasan pribadi.
Pada tahun 2020, ia ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan pada Kabinet Indonesia Maju oleh Presiden Joko Widodo.
Mahfud MD adalah salah satu contoh putra Madura yang berhasil berprestasi di dunia hukum, politik, dan akademik.
Ia memiliki latar belakang pendidikan yang solid, pengalaman yang luas, dan integritas yang tinggi.
Juga memiliki visi dan misi yang jelas untuk memajukan Indonesia sebagai negara hukum yang demokratis dan berkeadilan.