Intisari-online.com - Dalam pelarajan IPS kelas X halaman 184 memuat soal berjudul "Analisislah perbedaan pasar konkret dan pasar abstrak (daring)"
Nah, kali ini Intisari Online akan membantu memberikan jawaban dari soal di atas.
Jawaban :
Perbedaan pasar konkret dan pasar abstrak (daring) dapat dilihat dari beberapa aspek, yaitu:
- Sifat transaksi: Pasar konkret melibatkan pertemuan langsung antara pembeli dan penjual, serta adanya barang atau jasa yang nyata dan fisik. Pasar abstrak tidak melibatkan pertemuan langsung, tetapi menggunakan media online atau elektronik, serta barang atau jasa yang tidak selalu nyata dan fisik.
- Lokasi: Pasar konkret berada di tempat tertentu yang bisa dijangkau oleh pembeli dan penjual. Pasar abstrak tidak terbatas oleh lokasi, tetapi bisa diakses dari mana saja selama ada koneksi internet.
- Interaksi: Pasar konkret memungkinkan pembeli dan penjual untuk berinteraksi secara langsung, baik secara verbal maupun non-verbal. Pasar abstrak membatasi interaksi menjadi tidak langsung, hanya melalui media online atau elektronik.
- Produk: Pasar konkret menawarkan produk yang bisa dilihat, diraba, dicicipi, atau dicium oleh pembeli. Pasar abstrak menawarkan produk yang tidak bisa diperiksa secara fisik oleh pembeli, tetapi hanya melalui gambar, video, atau deskripsi.
- Negosiasi: Pasar konkret memungkinkan pembeli dan penjual untuk melakukan negosiasi harga secara tatap muka. Pasar abstrak memungkinkan pembeli dan penjual untuk melakukan negosiasi harga secara online atau tidak langsung.
- Harga: Pasar konkret cenderung memiliki harga yang lebih transparan dan stabil, karena dipengaruhi oleh kualitas barang dan persaingan pasar. Pasar abstrak cenderung memiliki harga yang lebih fleksibel dan berubah-ubah, karena dipengaruhi oleh permintaan dan penawaran pasar.
- Kepercayaan konsumen: Pasar konkret cenderung lebih mudah dipercaya oleh konsumen, karena mereka bisa memeriksa barang secara langsung sebelum membeli. Pasar abstrak cenderung lebih sulit dipercaya oleh konsumen, karena mereka tidak bisa memastikan kualitas barang sebelum membeli.
Baca Juga: Apa Faktor yang Memberatkan Daerah Swapraja Bergabung Dengan Negara Republik Indonesia?
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR