:quality(100)/photo/2018/04/09/1423648387.jpg)
Intisari-online.com - Gempa bumi magnitudo 4,9 mengguncang Melonguane, Sulawesi Utara pada Senin, 6 September 2023 pukul 09.49 WIB.
Gempa bumi ini terjadi akibat pergerakan lempeng bumi di laut tenggara Melonguane dengan kedalaman 10 km. Gempa bumi ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Gempa bumi merupakan peristiwa alam yang tidak bisa diprediksi dengan akurat.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui tindakan yang harus dilakukan saat dan sesudah gempa bumi untuk mengurangi resiko kerusakan dan korban jiwa.
Berikut ini adalah beberapa tindakan yang harus dilakukan saat dan sesudah gempa bumi, seperti yang disarankan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Saat terjadi gempa bumi
- Jika Anda berada di dalam bangunan, lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja atau sudut ruangan yang kuat seperti dinding.
Jauhi benda-benda yang bisa jatuh seperti jendela, lemari, atau barang lainnya.
Jika memungkinkan, segera keluar dari bangunan dengan menggunakan tangga darurat.
Jangan gunakan lift karena bisa membuat Anda terjebak di dalamnya.
- Jika Anda berada di luar bangunan atau area terbuka, menjauhlah dari bangunan, tiang listrik, pohon, papan reklame, atau benda-benda yang memiliki potensi rubuh lainnya.
Baca Juga: Arti Mimpi Gempa Bumi tapi Selamat, Hidup akan Berbalik 180 Derajat?
Lindungi kepala Anda dengan menggunakan benda apapun yang Anda bawa. Perhatikan juga tanah tempat Anda berpijak.
Jika terjadi rekahan tanah, segera menjauh dan mencari tempat pijakan yang aman.
- Jika Anda sedang berkendara, segera berhenti di tempat yang aman dan jauh dari bangunan atau benda-benda yang bisa jatuh.
Matikan mesin kendaraan dan tinggalkan kunci kontak di dalamnya. Lindungi kepala Anda dengan menggunakan sandaran kepala atau bantal.
Jangan keluar dari kendaraan sampai gempa berhenti.
- Jika Anda berada di pesisir pantai, segera menjauh ke tempat yang lebih tinggi dan jauh dari pantai.
Gempa bumi bisa menyebabkan gelombang tsunami yang bisa datang beberapa menit atau jam setelah gempa. Ikuti informasi dari BMKG mengenai potensi tsunami dan peringatan dini.
- Jika Anda berada di area pegunungan, segera menjauh dari tebing atau lereng gunung.
Gempa bumi bisa menyebabkan longsor atau erupsi gunung berapi. Ikuti informasi dari BMKG mengenai status gunung berapi dan peringatan dini.
Sesudah terjadi gempa bumi:
- Periksa kondisi diri Anda dan orang-orang di sekitar Anda.
Jika ada yang terluka, berikan pertolongan pertama sesuai kemampuan Anda.
Jika ada yang terjebak di bawah reruntuhan, minta bantuan petugas penolong atau relawan.
- Periksa kondisi bangunan atau rumah Anda.
Jika ada kerusakan parah atau retak-retak, segera keluar dan cari tempat yang lebih aman.
Jangan masuk kembali ke dalam bangunan sampai dinyatakan aman oleh petugas penilai kerusakan bangunan.
- Periksa kondisi instalasi listrik, gas, air, atau kompor Anda.
Jika ada kebocoran atau kerusakan, segera matikan sumbernya dan laporkan kepada petugas terkait.
Langkah ini bisa mencegah kebakaran atau ledakan.
- Siapkan peralatan darurat seperti senter, radio, makanan, air, obat-obatan, dan barang-barang penting lainnya.
Jangan lupa untuk membawa dokumen-dokumen penting seperti KTP, KK, akta kelahiran, ijazah, dan lain-lain.
Simpan barang-barang ini di tempat yang mudah dijangkau dan aman dari gempa susulan.
- Ikuti informasi terbaru dari BMKG atau media massa mengenai gempa susulan, potensi tsunami, status gunung berapi, atau bencana lainnya.
Jangan percaya pada isu-isu yang tidak jelas sumbernya atau bersifat menakut-nakuti.
Jika ada peringatan dini dari BMKG atau petugas penanggulangan bencana, segera ikuti arahan dan instruksi mereka.
- Jaga kesehatan fisik dan mental Anda. Gempa bumi bisa menyebabkan trauma dan kegelisahan bagi korban dan saksi.
Anda bisa mengatasi trauma dengan berbagi pengalaman dengan orang-orang terdekat, mencari dukungan psikologis dari petugas kesehatan atau konselor, atau melakukan aktivitas positif yang bisa menenangkan pikiran Anda.
Demikianlah tindakan yang harus dilakukan saat dan sesudah gempa bumi magnitudo 4,9 di Melonguane, Sulut. Semoga artikel ini bisa memberikan informasi yang berguna bagi Anda.