Intisari-Online.com - Meski belum juga dirilis secara luas di seluruh dunia, Pokemon Go untuk Android sudah mengeluarkan update, yaitu versi 0.31.0.
Pembaruan ini membawa kabar baik sekaligus buruk bagi para pemain. Dimulai dari kabar baik, Niantic mengatakan bug pada game fenomenal tersebut telah diberantas.
Kabar buruknya, Niantic menghapus fitur jejak kaki virtual yang menunjukkan bahwa Pokemon liar sedang dekat dengan lokasi pemain, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Minggu (31/7/2016) dari BusinessInsider.
Para pemain tampak kecewa dengan keputusan Niantic menghapus fitur itu. Setidaknya begitulah yang diutarakan dalam diskusi beberapa pemain via forum online Reddit. Menurut mereka, jejak kaki virtual menambah keseruan Pokemon Go karena membuat pemain berharap dan deg-degan dalam waktu bersamaan.
Diketahui, jejak kaki itu sejatinya berjumlah tiga ketika Pokemon tertentu berada dalam radar namun masih pada jarak lumayan jauh. Perlahan, jejak itu berkurang menjadi dua lalu satu, seriring dengan jarak yang makin dekat antara pemain dengan sang Pokemon.
Tapi, belakangan jejak itu terus-terusan berjumlah tiga, baik Pokemon dalam jarak dekat maupun jauh. Alih-alih memperbaiki gangguan itu, Niantic justru memangkasnya.
Rumor yang beredar menyebut kemampuan jejak kaki adalah salah satu beban paling berat bagi server Pokemon Go. Karena itu, tim Niantic menghapusnya dan memilih meningkatkan fungsi fitur lain.
Hal ini belum dibenarkan secara resmi oleh pihak Niantic. Yang jelas, masih ada beberapa pembaruan lain dari versi 0.31.0 seperti berikut.
1. Avatar bisa dimodifikasi ulang dari layar profil Trainer.
2. Penyesuaian nilai cedera saat Pokemon berpindah dalam pertarungan.
3. Mempercantik animasi Gym tertentu.
4. Memperbaiki masalah penyimpanan.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR