9 Wilayah dengan Tingkat Kekeringan Tertinggi (1)

Intisari-Online.com - Masalah kekeringan harus ditangani dengan serius. Kekeringan akan berdampak buruk bagi masyarakat, termasuk kesulitan mengakses air bersih, risiko kebakaran hutan, dan risiko masyarakat terkena berbagai penyakit. Dan, yang kita perlu tahu adalah setidaknya ada 9 wilayah dengan tingkat kekeringan tertinggi saat ini.

1. Fresno

Tingkat daerah yang mengalami kekeringan: 60,9%

Jumlah penduduk: 974.861

Tingkat tenaga kerja di bidang pertanian: 10,3%

Hampir 61% bagian di wilayah ini mengalami kekeringan luar biasa. Sebelum pertengahan April lalu, seluruh kabupaten telah memiliki tingkat kekeringan tinggi sejak awal 2015. Bulan April, California Department of Forestry and Fire Prevention, mengeluarkan peringatan kepada daerah yang memiliki pohon kering atau pohon mati bahwa hal tersebut menimbulkan risiko yang serius terhadap kebakaran hutan.

2. Kern

Tingkat daerah yang mengalami kekeringan: 73,1%

Jumlah penduduk: 882.176

Tingkat tenaga kerja di bidang pertanian: 16,4%

Kern menjadi salah satu wilayah yang tingkat kekeringannya tidak membaik. Tahun lalu, Sungai Kern hampir mencapai level terburuk dalam beberapa dekade, dimana aliran sungai yang buruk menghambat pariwisata daerah yang mengandalkan penangkapan ikan serta arung jeram di sungai.

3. Orange

Tingkat daerah yang mengalami kekeringan: 73,5%

Jumlah penduduk: 3.169.776

Tingkat tenaga kerja di bidang pertanian: 0,5%

Danau alami di wilayah Orange kering sepenuhnya sejak tahun lalu. Wilayah ini mengandalkan baskom besar bawah tanah untuk memasok air bagi mayoritas penduduknya. Kondisi kekeringan di wilayah ini juga akan mengakibatkan kebakaran hutan akibat pohon mati serta masalah potensial lainnya.

4. Los Angeles

Tingkat daerah yang mengalami kekeringan: 85,6%

Jumlah penduduk: 10.170.292

Tingkat tenaga kerja di bidang pertanian: 0,5%

Salah satu kota besar di California Selatan yang juga mengalami kekeringan luar biasa adalah Los Angeles. Lebih dari 85% Los Angeles masih berada dalam tingkat tinggi kekeringan yang diukur oleh USDA. Hal ini kemudian memengaruhi tanaman, padang rumput, kurangnya air pada waduk, sungai, dan sumur. Setidaknya 80% di wilayah ini sudah mengalami kekeringan sejak Juli 2014.