Intisari-Online.com -Mudik menggunakan kendaraan sendiri tak melulu bicara soal kesehatan kendaraannya. Namun juga pengemudi dan penumpang di dalamnya. Agar perjalanan nyaman dan seru, perlu atur strategi dan skenario dengan saksama.
Karena harus menempuh perjalanan ratusan kilometer, kendaraan yang fit mutlak diperlukan. Apalagi menghadapi kemacetan yang bisa berjam-jam lamanya. Itu sebabnya perawatan mobil (service) sangat dianjurkan. Tujuannya untuk memastikan segala komponen mobil berfungsi dengan baik. Seperti mesin, rem, aki, oli, hingga lampu-lampu mobil. Dengan demikian, mobil akan selalu prima saat berhadapan dengan berbagai situasi saat perjalanan.
Walaupun mobil sudah prima, jangan dilupakan perlengkapan kendaraan seperti ban serep, dongkrak, tuas pemutar, obeng, tang, kunci roda, hingga tools kit.Juga bohlam lampu dan sekring cadangan. Hal ini untuk antisipasi dan penanganan darurat ketika mobil bermasalah di jalan.
Sudah lumrah mudik berkawan dengan kemacetan sehingga perjalanan memakan waktu lebih lama dari yang direncanakan. Menurut Leon James, Ph.D, seorang profesor psikologi di University of Hawaii, terimalah kenyataan itu sebelum memulai perjalanan. Hal ini tak lain untuk menjaga kondisi psikis agar tetap baik. Bisa juga untuk menekan nafsu untuk berkendara secara cepat dan ceroboh.
Setelah kendaraan fit, tentu fisik pengemudi dan penumpang juga harus prima. Terlebih bagi pengemudi. Keselamatan seluruh penumpang kendaraan amat bergantung pada kondisi fisik dan psikis pengemudi. Oleh sebab itu, sebelum berkendara jauh, pastikanlah tubuh mendapat waktu istirahat yang cukup.
(Temukan artikel lengkap mengenai “Mudik Seru Tanpa Menggerutu” di Majalah Intisari edisi Juli – Kekuatan Memaafka)