Intisari-Online.com - Tak ada seorang pun yang ingin dipecat. Jika terjadi, maka emosi negatif pun kemudian meningkat, seperti sedih, marah, khawatir, atau takut. Hal ini ditambah semakin parah ketika Anda dipecat bukan karena kesalahan Anda. Meski demikian, untuk menghindari dari situasi yang lebih buruk, jangan lakukan 10 hal ini ketika Anda dipecat:
Jangan pernah menyalahkan rekan kerja, atasan, atau bawahan Anda untuk masalah kinerja Anda selama bekerja. Bagaimana pun, atasan Anda pasti akan memeriksa kinerja Anda selama ini dan memberikan feedback yang sesuai. Sebaiknya pula meminta pendapat atau masukan dari semua tingkatan rekan kerja.
Gunakan kesempatan Anda untuk meminta penjelasan tentang pemecatan yang dilakukan kepada Anda. Anda bisa memeriksanya pada bagian HRD dan kembali melihat kontrak yang disepakati di awal, karena Anda pasti memiliki beberapa hak atau perlindungan.
Ketika dipecat, jangan pernah menyimpan dendam dan justru Anda harus mencoba untuk melihat peluang pekerjaan di bidang lain di sana. Jika kinerja Andamemang positif, atasan akan memberikan peluang untuk Anda berkarier di bidang lain yang mungkin lebih cocok.
Jangan langsung sebarkan tentang pemecatan Anda kepada teman-teman. Lebih baik Anda mendapatkan waktu untuk sendiri untuk tenang dan memikirkan pesan apa yang akan disampaikan kepada rekan kerja ataupun atasan Anda di hari terakhir.
Yang terakhir adalah jangan menghilangkan kepercayaan pada diri sendiri. Memang akan membuat Anda drop ketika dipecat, namun jangan pernah kehilangan semangat untuk terus berkarya atau bekerja. Meluangkan waktu untuk refreshing dan menemukan kembali pekerjaan lain yang lebih cocok akan membantu Anda keluar dari kesedihan.
Nah, jadi jangan lakukan 10 hal ini ketika Anda dipecat.(about.com)