Intisari-Online.com -Diperkirakan biaya pendidikan setiap tahunnya naik sebesar 15% untuk jenjang SD-SMA dan 20% untuk perguruan tinggi. Oleh karenanya, meski tidak mudah, merencanakan pendidikan anak menjadi salah satu agenda wajib bagi orangtua. Untuk itu, berikut initipsmerencanakan pendidikan anak:(Baca juga: Menyiasati Kenaikan Biaya Pendidikan 1000%)1. Waktu perencanaanRencanakan pendidikan anak sedini mungkin, bahkan ketika kita baru merencanakan untuk memiliki anak. Semakin cepat kita menyisihkan uang untuk berinvestasi semakin baik.2. Rencanakan konsep pendidikanKonsep pendidikan penting untuk menentukan bagaimana anak kita akan dididik. Apakah sekolah yang berbasis agama, sekolah yang unggul di bidang akademis, atau sekolah yang menggabungkan unsur lokal? Ada orang tua yang mengutamakan sisi kreativitas ada pula yang mencari sekolah standar internasional.3. Rencanakan tingkat pendidikan anakApakah pendidikan dimulai dari play group atau langsung ke TK? Apakah sampai S1 atau S2? Rencanakan pula jenis sekolahnya, apakah negeri atau swasta? Sebelumnya juga perlu direncanakan apakah akan menyekolahkan anak kita ke luar kota atau luar negeri? Sesuaikan pilihan sekolah dengan kondisi keuangan kita.4. Rencanakan Pos PengeluaranTips merencanakan pendidikan anak selanjutnya adalah merencanakan pos pengeluaran. Idealnya, jumlah minimal tabungan adalah 20% dari total penghasilan suami istri per bulan. Sekitar 10% digunakan untuk tabungan jangka panjang termasuk investasi dan dana pendidikan.5. Jumlah anakJumlah anak akan mempengaruhi perencanaan pendidikan bagi anak kita. Anggaran untuk setiap anak tentu akan berbeda karena disesuaikan dengan umurnya. Perlu diperhitungkan pula jarak anak pertama dan seterusnya.6. Hitunglah perkiraan biaya pendidikanBiaya pendidikan tentunya disesuaikan oleh waktu karena terkait dengan inflasi. Mencari informasi untuk setiap sekolah yang akan dituju juga baik dilakukan sejak dini. Hitunglah perkiraan biaya dengan bantuan kalkulator biaya pendidikan anak yang terdapat di internet.(Baca juga: Begini Menghitung Biaya Pendidikan Anak)7. Tentukan instrumen atau produk investasiAda berbagai alternatif yang dapat dipilih antara lain tabungan pendidikan, asuransi pendidikan, reksadana, deposito, dan lain-lain. Cari informasi sebanyak mungkin dan tentukan sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan kita. Kita dapat menemukan banyak informasi melalui buku, internet, televisi, atau bahkan bertanya langsung kepada sahabat yang pernah menggunakan jenis investasi tersebut. Jika perlu, konsultasikan dengan konsultan keuangan keluarga.Setelah membaca tips merencanakan pendidikan anak di atas, yang perlu dilakukan adalah mengaplikasikannya dengan penuh kedisiplinan dan komitmen demi masa depan sang buah hati.
