Mengapa Wanita Harus Memutuskan Kapan Untuk Memiliki Anak?

Intisari-Online.com - Wanita yang sudah menikah berhak berdiskusi bersama pasangannya untuk menentukan kapan ia harus hamil kemudian melahirkan. Tak sedikit wanita yang memiliki anak karena paksaan, bukan karena keputusan atau keinginan mereka. Hal ini adalah salah. Lalu, mengapa wanita harus memutuskan kapan untuk memiliki anak?

• Wanita yang mengalami perubahan tubuh

Orang lain sangat mudah meminta untuk memiliki anak, namun sebenarnya mereka harus tahu menghargai wanita karena wanita yang akan hamil, persalinan, dan mengalami perubahan tubuh. Dalam hal ini, tubuh akan mengalami pergolakan yang besar. Jika wanita tidak siap, maka wanita bisa merasa terbebani dengan tanggung jawab yang besar serta emosi yang tidak stabil. Karena wanita yang berurusan dengan semua hal tersebut, maka wanitalah yang berhak mengambil keputusan.

• Bukan hanya perubahan fisik, namun juga perubahan emosional

Wanita yang memiliki tidak akan bisa bebas dalam hidupnya lagi, termasuk karier. Bila pasangan suami istri telah memiliki anak, suami yang pulang larut malam dan pergi bersama teman-temannya, adalah sebuah hal yang biasa. Namun, bila itu dilakukan oleh seorang wanita, maka akan dicap sebagai ibu yang buruk.Wanita juga mengorbankan pekerjaannya ketika hamil, melahirkan, dan memiliki bayi. Hal ini memengaruhi banyak wanita dan mereka menderita postpartum blues. Wanita harus diberi ruang dan waktu untuk memikirkan keputusan mereka sendiri, termasuk untuk memiliki anak karena itu memengaruhi banyak hal.

• Perlu waktu untuk mempersiapkan diri

Wanita menjadi hakim terbaik untuk dirinya sendiri tentang memiliki bayi. Tidak hanya kesigapan fisik, namun juga mental. Ia harus membuat perubahan dalam setiap aspek di dalam hidupnya. Dengan begitu, ia akan tahu kapan ia siap untuk melakukan semua itu dan itulah sebabnya wanita harus menjadi penentu memiliki bayi.

Jangan memberikan pernyataan yang menyakitkan pada wanita tentang hamil dan bayi, namun pahamilah alasannya dan tidak semua wanita sama serta memiliki kemampuan yang setara dalam menangani tanggung jawab memiliki anak. Semua harus berdasarkan kesiapan dan wanita harus memutuskan kapan untuk memiliki anak pada waktunya yang tepat.(magforwomen.com)