Intisari-Online.com- Pernahkah Anda mendengar slogan ‘setetes darah Anda, nyawa bagi sesama’? Itu merupakan slogan dari Palang Merah Indonesia (PMI), instansi yang bergerak dibidang sosial kemanuasian. Salah satunya adalah donor darah. Bagi Anda yang memiliki niat tulus untuk berbagi darah bisa mencobanya ke PMI terdekat. Sayangnya, tidak semua orang dapat memberikan darahnya.
Ada beberapa faktor yang membuat Anda tidak bisa mendonorkan darah. Faktor tersebut bisa secara sengaja ataupun tidak segaja. Berikut enam faktor yang menyebabkan Anda tidak bisa mendonorkan darah.1. Antibiotik
Menurut Palang Merah Amerika (ARC), terdapat antibiotik yang bisa menyebabkan Anda tidak bisa mendonorkan darah. Tidak semua antibiotik. Ini tergantung jenis obat yang Anda gunakan. Seperti obat infeksi bakteri. Atau pil yang Anda konsumsi.2. Darah
Jangan kaget ketika darah Anda tidak memenuhi syarat untuk mendonorkan darah. Hal ini bisa terjadi karena untuk minimal pendonoran, Anda harus memberikan 3400 ml volume darah. Jumlah tersebut disesuaikan dengan tinggi dan berat badan perindividu. Ha ini guna mengurangi resiko kekurangan darah bagi pendonor.3. Darah Sukar Membeku
Anda yang mengalami darah sukar membeku (hemofilia)tidak harus menjadi pendonor darah. Menurut ARC bukan tidak boleh sama sekali, hanya Anda harus diperiksan terlebih dahulu oleh petugas.4. Mantan Penderita Kanker Darah
Bagi Anda mantan penderita kanker, Anda bisa menyumbangkan darah Anda terhitung satu tahun sejak Anda sembuh. Namun sayangnya ini tidak berlaku bagi mereka yang pernah mengidap penyakit kanker darah, seperti leukemia atau limfoma. Mereka tidak memenuhi syarat untuk menjadi pendonor danah.5. Tato
Tahukah Anda mengapa pesepakbola Cristiano Ronaldo tidak mentato bagian tubuhnya? Karena jika ia bertato maka ia tidak bisa mendonorkan darahnya. Menurut Ronald Sacher, pimpinan Hoxworth Blood Center mengatakan memang benar orang yang bertato tidak bisa menyumbangkan darahnya. Karena darahnya bisa terkontaminasi penyakit seperti HIV atau Hepatitis. Tapi ada syarat khusus. Anda bisa menyumbangkannya setelah satu tahun bertato.6. Melakukan Travelling
Orang yang sering melakukan travelling atau menetap disuatu tempat yang dianggap ‘bahaya’ dalam waktu lama harus menunggu satu tahun dan melakukan pemeriksaan darah sebelum mendonorkan darah. Bahkan menurut ARC, mereka yang travelling ke daerah wabah penyakit harus menunggu tiga tahun baru bisa mendonorkan darahnya. Itu juga dengan syarat sudah meninggalkan daerah ‘bahaya’ tersebut selama setahun.(medicaldaily.com)