Intisari-Online.com - Seorang pria berinisial RFK mengaku bahwa ia adalah tipe orang yang akan membantu kura-kura menyebrang jalan. Ia akan berhenti bila melihat kura-kura di jalan dan memindahkan mereka ke luar dari badan jalan. Ia juga baru kembali ke gereja setelah sekitar 30 tahun mengabaikan Tuhan. Inilah cerita dari kura-kura.
Suatu hari, RFK berhenti dan menyelamatkan kura-kura yang luka parah di bagian cangkannya. Sekitar setengah sisi dari cangkang kura-kura itu hilang. Namun, ia membawa kura-kura tersebut pulang. RFK seorang perawat di bagian ICU sudah 20 tahun. Ia melihat kondisi kura-kura yang sekarang dan memang memiliki peluang yang sangat tipis untuk membaik. Ia juga bingung harus melakukan apa.
Suatu pagi, ia memeriksa kura-kura yang sekarat itu. Warna kura-kura sudah berubah, dari hijau army menjadi abu-abu pucat. Semua bagian tubuhnya sudah lemas dan kura-kura akan mati beberapa menit lagi. RFK merasa sangat sedih. Ia duduk di samping kura-kura dan menutup mata kemudian berdoa. Ia berdoa kepada Tuhan yang akan mengambil hidupnya dan kura-kura akan keluar dari penderitaan yang sedang dirasakan itu. Sempat mengeluarkan air mata, ia lalu membuka mata setelah kira-kira satu menit.
Ketika membuka mata, kura-kura itu menatapnya dan berjalan seperti kura-kura normal. Bahkan warnanya kembali normal! RFK benar-benar tak percaya dan menganggap ini semua keajaiban. Luka di kura-kura masih ada, namun ia percaya bahwa Tuhan yang mengendalikan semua makhluk. Lewat hewan kecil ini, Tuhan menunjukkan cinta dan rahmat-Nya.
Tuhan melihatkan betapa kasihnya yang besar kepada kita. Tuhan juga selalu melihat apa yang kita perbuat di dalam hidup. Kejadian ini juga yang kemudian menyadarkan RFK tentang keberadaan Tuhan.(sunnyskyz.com)