Intisari-Online.com - Pernahkah Anda mencoba minum susu kunyit?
Susu kunyit adalah minuman yang menenangkan, menyejukkan, dan bergizi yang harus dicoba setiap orang.
Selain rasanya yang lezat, minuman ini juga mengandung sejumlah nutrisi.
Nutrisi tersebut yakni antioksidan dan senyawa anti-inflamasi, yang dibutuhkan oleh tubuh sehingga kita dapat menghindari sebagian besar penyakit dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Bahkan di India ada minuman yang disebut 'susu emas.'
Kebaikan minuman itu terutama berasal dari kunyit yang mengandung antioksidan kuat yang dikenal sebagai curcumin.
Selain itu, susu kunyit juga mengandung rempah-rempah kuat lainnya yang memiliki kemampuan penyembuhan.
Cara Mempersiapkan Susu Kunyit
Mempersiapkan susu kunyit di rumah itu mudah. Resep berikut memberi Anda satu porsi (1 cangkir) susu:
Bahan:
- 1 sendok teh kunyit tanah
- 2 cangkir susu almond
- 1 sendok makan madu lokal, opsional
- 1 sendok makan minyak kelapa, opsional
- 1 batang kayu manis atau 1 sendok teh bubuk kayu manis
- sejumput kecil lada hitam dan jahe parut (segar adalah yang terbaik)
Persiapan:
Kita perlu menuangkan semua bahan ke dalam panci kecil lalu merebusnya hingga mendidih.
Setelah selesai, saring rebusan itu ke dalam gelas. Tambahkan sedikit madu dan taburi dengan kayu manis.
Kami dapat menyiapkan susu ini dan mendinginkannya hingga 5 hari.
Anda dapat memanaskannya ulang sebelum meminumnya.
Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan luar biasa yang dapat ditawarkan oleh susu kunyit:
1. Mendukung Kesehatan Tulang
Susu kunyit sarat dengan kalsium dan mangan yang semuanya dibutuhkan untuk tulang yang lebih kuat.
Minuman ini akan membantu menurunkan risiko osteoporosis kita.
2. Memerangi Masalah Pernafasan
Susu kunyit bermanfaat bagi orang-orang yang rentan terhadap infeksi virus dan bakteri yang biasanya mempengaruhi fungsi sistem pernapasan.
Konsumsilah susu kunyit ini untuk sistem pernapasan yang lebih sehat.
3. Menyehatkan Jantung
Menurut penelitian, kunyit, jahe, dan kayu manis dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung.
Curcumin hadir dalam kunyit mencegah pelepasan sitokin, senyawa yang sebagian besar terkait dengan penyakit kardiovaskular.
Di sisi lain, jahe dan kayu manis membantu mengurangi kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik.
4. Melawan Peradangan
Kurkumin bahan aktif utama Kunyit memiliki sifat anti-inflamasi yang sebanding dengan obat-obatan farmasi umum.
Ini menghambat molekul yang berperan dalam peradangan, termasuk kolagenase, fosfolipase, dan tromboksan.
5. Mencegah Kanker
Menurut penelitian, curcumin memiliki sifat anti-kanker yang dapat membantu memperlambat perkembangan kanker dan melindungi sel-sel sehat dari kerusakan yang disebabkan oleh terapi radiasi.
Selain itu, 6-gingerol, yang ada dalam jahe, serta cinnamaldehyde yang ada dalam kayu manis semuanya ditemukan memiliki efek antikanker.
Muflika Nur Fuaddah
| Penulis | : | Tatik Ariyani |
| Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR