Niantic akan Bebaskan para Pokemon Legendaris yang Ditangkap Secara Ilegal

Ade Sulaeman

Editor

Niantic akan Bebaskan para Pokemon Legendaris yang Ditangkap Secara Ilegal
Niantic akan Bebaskan para Pokemon Legendaris yang Ditangkap Secara Ilegal

Intisari-Online.com - Para pemain Pokemon Go yang baru saja berhasil menangkap pokemon-pokemon legendaris rasanya akan menyesal telah mengumumkan keberhasilan tersebut. Sebab, pihak Niantic, selaku produsen Pokemon Go, justru menanggapinya dengan berencana ‘membebaskan’ kembali pokemon-pokemon tersebut.

"Kami sadar bahwa beberapa Pokemon legendaris ada di akun-akun pemain yang seharusnya tak seperti itu," kata perwakilan Niantic, sebagaimana dilaporkan BGR dan dihimpun KompasTekno, Minggu (7/8/2016).

"Untuk menjamin integritas game dan menjunjung keadilan, situasi ini telah kami perbaiki dengan mencabut Pokemon legendaris dari akun-akun pemiliknya," ia menambahkan.

Hal ini bermula beberapa hari lalu, ketika pemain dari Ohio mengklaim telah menaklukkan Articuno dan memasukkannya ke dalam Pokedex. Articuno merupakan salah satu Pokemon legendaris berjenis burung.

Pengakuan sang pemain sontak menjadi viral. Tak lama-lama menerima decak kagum, sang pemain malah belakangan mendapat sindiran. Pasalnya, Niantic mengatakan Articuno itu tak resmi dari pihak pengembang.

"Ini bisa jadi lelucon atau ulah peretas," kata perwakilan Niantic kala itu.

Selang beberapa saat, pemain-pemain lain mulai banyak yang mengalami hal serupa dengan sang pemain Ohio. Saat bepergian ke tempat tertentu, tak dinyana mereka bertemu Pokemon legendaris.

Pokemon legendaris muncul di saat yang tepat

Belakangan Niantic mengatakan hal itu dikarenakan bug yang tersemat pada game. Niantic juga memberi sinyal bahwa Pokemon legendaris akan menampakkan diri di waktu yang tepat. Entah kapan waktu yang tepat itu bakal datang.

Beberapa rumor menyebut Pokemon legendaris akan muncul pada momen-momen langka di mana para tim harus berkompetisi untuk menangkap satu jenis Pokemon legendaris.

Niantic belum membenarkan rumor tersebut. Yang jelas, bersamaan dengan peluncuran resmi Pokemon Go di Brasil, Niantic memastikan tak akan ada lagi yang bisa menangkap Pokemon legendaris.

"Terima kasih bagi para pemain yang melaporkan kejadian ini. Kami sudah melacak lokasi para Pokemon legendaris dan berhasil mengamankan mereka," ia menuturkan.

Meski demikian, Niantic sepertinya masih kebobolan. Nick Johnson mengaku telah menangkap 145 Pokemon, tiga di antaranya adalah Pokemon langka.

Sebelumnya, Nick Johnson menjadi Master Pokemon Go wilayah Amerika Serikat pertama. Ia berhasil mengumpulkan 142 Pokemon pada akhir Juli lalu.

Pengakuan Johnson belum ditanggapi lebih lanjut oleh pihak Niantic.

(Fatimah Kartini Bohang/kompas.com)