Intisari-online.com - Manusia secara umum memang lebih baik dari makhluk hidup lainnya, karena memiliki akal dan pikiran.
Namun, manusia tidak memiliki alat pertahanan alami selain kekuatan fisik.
Meski demikian, ilmuwan pernah mengatakan bahwa manusia diklaim bisa memiliki pertahanan seperti ular dengan menyemburkan racun atau bisa.
Melansir 24h.com.vn, pada Selasa (30/3/21), studi inovatif menemukan bahwa manusia, jika hidup dalam kondisi tertentu akan memiliki kemampuan menyemprotkan racun.
Hal ini dilakukan sebagai mekanisme dalam pertahanan.
Daily Star melaporkan pada 29 Maret bahwa dasar genetik yang dibutuhkan untuk mengembangkan bisa di mulut tidak hanya ditemukan pada reptil tetapi juga pada mamalia.
Studi baru, yang diterbitkan dalam jurnal PNAS, menunjukkan bahwa manusia saat ini tidak memiliki racun.
Tetapi genom kita berpotensi menghasilkan racun jika dihuni dalam kondisi ekologi khusus.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR