Intisari-Online.com - Kita sering menyebutnya sebagai penyakitasam lambung.
Namun dalam medis, namanya adalah penyakit refluks gastroesofagus atauyang biasa disingkat GERD.
Penyakit GERDbisa terjadi ketikaasam lambung sering mengalir kembali ke dalam tabung yang menghubungkan mulut dan perut Anda (kerongkongan).
Baca Juga: Catat, Seperti Ini Perawatan Penyakit Refluks Gastroesofagus pada Anak
Bagaimana cara mengatasi penyakit GERD?
Sebagian besar orang mengatasi penyakit GERDdengan perubahan gaya hidup dan obat-obatan yang dijual bebas.
Hanya saja,ada beberapa orang lainnya yang memerlukan obat-obatan yang lebih kuat atau pembedahan untuk meringankan gejala.
Oleh karenanya, kita tidak boleh menganggap penyakit GERD adalah penyakit biasa.
Nah, agartidak terkena penyakitGERD, sebaiknya hindari4 makanan berikut ini, seperti dikutip dari healthline.com:
Baca Juga: Ini Gejala Penyakit Refluks Gastroesofagus pada Bayi dan Anak-anak
1. Makanan digoreng/makanan berlemak
Makanan yang digoreng dan berlemak dapat menyebabkan LES menjadi rileks.
Hal ini memungkinkan lebih banyak asam lambung naik ke esofagus.
Contoh makanan yang memiliki kandungan lemak tinggi antara lain: kentang goreng, onion ring, mentega, susu murni, keju biasa, krim asam lemak, daging yang digoreng, es krim, keripik kentang, saus krim, saus salad krim, dan makanan berminyak.
Makanan ini wajib dihindari atau dikurangi porsi konsumsinya.
2. Tomat dan buah asam
Buah dan sayuran memang sangat penting untuk kesehatan.
Namun buah-buahan tertentu dapat menyebabkan atau memperburuk gejala GERD.
Terutama buah-buahan yang sangat asam.
Jika sering mengalami gejala asam lambung, baiknya harus mengurangi atau menghilangkan asupan makanan berikut ini:
* Buah jeruk, jeruk Bali, lemon, jeruk nipis, nanas, tomat, saus tomat atau makanan yang mengandung bahan tersebut seperti pizza, dan saus salsa.
Baca Juga: Langsung Tidur Setelah Makan Bisa Jadi Salah Satu Penyebab Penyakit Refluks Gastroesofagus
* Cokelat mengandung bahan yang disebut methylxanthine. Sebab zat ini terbukti dapat mengendurkan otot polos pada LES dan meningkatkan refluks.
3. Bawang dan makanan pedas
Makanan pedas dan berbau tajam seperti bawang merah dan bawang putih dapat memicu gejala sakit maag pada kebanyakan orang.
Meskipun tak secara langsung menyebabkan penyakit maag kronis, namun asupan makanan jenis ini tetap harus dijaga kadarnya dari hari ke hari.
4. Mint
Segala produk mint atau makanan yang memiliki rasa mint seperti permen karet atau permen pengharum nafas juga dapat memicu gejala refluks asam.
Itulah 4 jenis makanan yang perlu dihindari agar tidak terkena penyakit GERD.
Namun akan lebih baik jika Andaberkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelumnya.
(Gazali Solahuddin/GridHealth.id)
Baca Juga: Mengenal Gejala dan Penyebab Penyakit Refluks Pastroesofagus