Intisari-Online.com - Israel dan Bhutan telah mengumumkan pembentukan hubungan diplomatik penuh antara kedua negara.
Pengumuman itu datang beberapa hari setelah Maroko setuju untuk menormalisasi hubungan dengan Israel, negara Arab keempat yang melakukannya sejak Agustus.
Menurut pernyataan bersama, perjanjian pada hari Sabtu akan "membuka jalan menuju kerja sama yang lebih besar dan lebih memperkuat hubungan" antara Israel dan kerajaan Asia Selatan.
Melansir Al Jazeera, Sabtu (12/12/2020), perjanjian tersebut menyusul beberapa tahun kontak rahasia antara Israel dan Bhutan dengan tujuan membangun hubungan, kata Kementerian Luar Negeri Israel dalam sebuah pernyataan.
"Lingkaran pengakuan Israel tumbuh dan berkembang," kata Menteri Luar Negeri Israel Gabi Ashkenazi.
“Pembentukan hubungan antara kami dan Kerajaan Bhutan akan menjadi tonggak penting dalam memperdalam hubungan Israel di Asia.”
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyambut baik kesepakatan itu, menulis di Twitter bahwa itu adalah "buah tambahan dari perjanjian perdamaian".
Bhutan adalah sebuah negara kerajaan terpencil di Himalaya.
Source | : | intisari |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR