Advertorial
Intisari-online.com - Dari semua kasus perselingkuhan, mungkin ini adalah kasus perselingkuhan paling mengejutkan yang pernah ada.
Seorang wanita berusia 31 tahun dari Jiangsu, China menipu suaminya selama duna tahun untuk selingkuh dengan setidaknya 300 pria.
Padahal selama itu, pasangan itu telah memiliki anak, tetapi sang suami tak pernah mengetahuinya sampai polisi datang menangkapnya.
Menurut Eva.vn, pada Jumat (30/10/20), Zhang (31), tinggal di Jiangsu bersama suami dan anaknya.
Selama dua tahun menikah mereka telah memiliki dua anak, namun sang suami terlalu sibuk dengan pekerjaanya.
Zhang sering berada di rumah sendiri, dan menganggur karena depresi, dia mengembangkan niat untuk melakukan perselingkuhan.
Dia memulai perselingkuhannya melalui jejaring sosial online, untuk berkenalan dengan pria lain.
Sejak 2017, Zhang membuat akun di jejaring sosial, dengan nama samaran Zhou Mo dan menggambarkan diri sebagai seorang janda.
Dia juga berkenalan melalui aplikasi kencan, untuk menemukan pria yang tepat.
Dengan rayuan manis, tak sulit bagi Zhang untuk merayu pria berbeda dalam waktu singkat, tanpa bertemu langsung.
Wanita 31 tahun itu kemudian berpacaran dengan banyak pria secara online, bahkan berkomunikasi dalam waktu bersamaan.
Setelah banyak pria jatuh ke dalam rayuan Zhang, dia mulai mengembangkan hubungan itu untuk melancarkan aksi penipuan.
Dia meminjam uang secara online dengan pacar onlinennya, dengan berbagai alasan.
Dia meminjam uang dengan berbagai alasan, seperti untuk membiayai kehidupan anaknya, dam untuk periksa kesehatan.
Dalam dua tahun, Zhang berhasil berpacaran dengan setidaknya 300 pria dan menipunya, dia juga meraup uang sebanyak 400.000 yuan (Rp876 juta).
Anehnya banyak korban Zhang yang tidak mengetahui kebenaran tersebut, dan memberikan uang kepadanya dengan cuma-cuma.
Ketika mereka menagihnya, Zhang kemudian memelas dengan mengatakan, dia mengakui tidak memiliki uang demi merawat anaknya.
Jadi banyak korbannya yang iba sehingga tidak melaporkannya, tetapi mereka tidak sadar jika korbannya ternyata sangat banyak.
Baru pada Agustusn 2019, ada seorang pria yang menemukan kebenaran tentang Zhang, dan memutuskan untuk melaporkannya ke polisi.
Berkat laporan itu, Zhang ditangkap di rumahnya pada September 2019, dan mengakui kesalahannya.
Dia mengatakan, sebagian besar uang hasil penipuannya sudah hilang di perjudian online.
Uniknya lagi, seluruh keluarganya tidak mengetahuinya, selama 2 tahun dia melakukan penipuan tersebut.
Sang suami baru sadar ketika istrinya mendadak ditangkap oleh polisi dengan tuduhan melakukan penipuan.
Sang suami makin syok ketika mengetahui fakta di media sosialnya dia mengaku sebagai janda, untuk menipu orang lain.
Pada Agustus 2020, kasus ini dibawa ke pengadilan oleh pengadilan Provinsi Jiangsu.
Zhang kemudian didakwa melakukan penipuan dan menerima hukuman 8 setengah bulan penjara, dan membayar denda setara dengan uang yang diperoleh dari penipuannya.