Korea Selatan
Dokter di Korea Selatan telah melakukan mogok kerja sejak Rabu (26/8/2020) dan akan melakukan pemogokan selama 3 hari.
Mereka menolak permintaan pemerintah untuk segera kembali bekerja.
Mogok kerja ini dilakukan saat jumlah kasus virus naik di atas 300 pada Rabu (26/8/2020).
Dokter peserta pelatihan dan petugas medis lain telah melakukan pemogokan dalam beberapa pekan terakhir.
Sementara, pemogokan besar-besaran telah memaksa lima rumah sakit umum besar negara tersebut membatasi jam dan operasi yang dijadwalkan.
"Pemerintah tidak punya pilihan selain mengambil tindakan hukum yang diperlukan seperti perintah untuk membuka bisnis agar tidak membahayakan nyawa dan keselamatan warga," kata Menteri Kesehatan Park Neung-hoo kepada wartawan.
Asosiasi dokter menentang reformasi pemerintah yang akan membuka lebih banyak pelatihan bagi mahasiswa kedokteran, membuka lebih banyak sekolah kedokteran umum, dan memperluas pilihan telemedicine.
Negara itu melaporkan 320 kasus baru pada Rabu, dengan hampir 20 persen kasus dalam dua minggu terakhir berasal dari sumber yang tidak diketahui.
Baca Juga: Jangan Ragu Gunakan Bagian Tergeli Wanita Ini Untuk Berikan Kenikmatan
Nur Rohmi Aida
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Update Virus Corona Dunia 27 Agustus: 24 Juta Orang Terinfeksi | AS Tak Lagi Tes Orang Tanpa Gejala"
Source | : | kompas |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR