Dia hanya menyiapkan kedua tangannya untuk menadah. Rupanya, bayi tersebut keluar dengan sendirinya.
"Ya, saya sempat gemetaran karena saya enggak punya pengalaman khusus (menangani proses persalinan)," ungkapnya.
Chusana lega begitu bayi sudah berada di tangannya.
Ia kemudian menyelimuti bayi laki-laki tersebut. Setelah melahirkan, Aminah dan bayinya langsung dibawa ke Puskemas Talun, berjarak 4 km dari rumah kades.
Baca Juga: Peduli Tubuhmu: Tanda Tubuh Kekurangan Mineral Tembaga, Ini Solusinya!
"Suaminya mengikuti di belakang bersama dua anaknya," ujarnya.
Selama di mobil atau dalam perjalanan ke puskemas, kondisi Aminah sehat. Termasuk bayinya sehingga membuat kades tak khawatir.
Heti Candra Susanti, Kepala Puskesmas Talun mengatakan, kondisi bayi aminah cukup sehat karena usia kandungannya cukup normal sembilan bulan tiga hari.
"Berat bayinya 3,3 kg, panjangnya 50 cm. Meski persalinannya seperti itu, semuanya berjalan lancar sehingga membuat keduanya tak ada masalah," paparnya.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul: Kisah Kades di Blitar Tiba-tiba harus Menolong Ibu Melahirkan di Jalan: Bayinya Saya Tadahi 2 Tangan
Source | : | Surya Malang |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR