Setelah itu dia dibebaskan oleh polisi pada 28 Maret dan mengatakan telah banyak menghabiskan waktu di sana tanpa diketahui keluarganya.
Dia mengatakan,"sepanjang waktu polisi bertindak secara sipil dan legal, memastikan saya beristirahat dan makan mereka mungkin peduli padaku."
Li menambahkan, "Semoga Tuhan memberkati Tiongkok dan orang-orang dunia bersatu."
Komentar patriotiknya berbeda dengan saat dirinya berbicara di video ketika mencoba mengungkap situasi sebenarnya di Wuhan.
Sementara itu, Radio Free Asia melaporkan bahwa Li mungkin menjadi sasaram polisi rahasia setelah tertangkap basah pernah mengunjungi Institute Virologi Wuhan.
Dua pelapor lain yang mencoba melaporkan skala sebenarnya dari wabah virus corona di China juga masih diyatakan hilang.
Source | : | Daily Star |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR