Intisari-Online.com - Pemerintah mengumumkan total kasus corona di Indonesia mencapai 309 kasus hingga Kamis (19/3/2020).
Selain itu, jumlah kematian akibat Covid-19 di Indonesia pun bertambah 6 orang, dari 19 meningkat menjadi 25 orang.
Melihat jumlah tersebut, kini Indonesia menjadi negara dengan kematian tertinggi di Asia Tenggara, kemudian di urutan kedua adalah Filipina dengan 17 kematian.
Di hari yang sama, Kamis (19/3/2020), akhirnya pemerintah mengumumkan akan melakukan rapid test.
Presiden Joko Widodo menginstruksikan agar segera dilakukan metode tes tersebut.
"Segera lakukn rapid test dengan cakupan lebih besar," ujar Presiden Jokowi melalui telekonferensi video dari Istana Merdeka, Jakarta.
Pemerintah disebut tengah menyiapkan peralatan untuk tes secara massal atau rapid test yang bisa diakses masyarakat sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona.
Lantas, apa yang dimaksud rapid test virus corona dan apa keunggulannya?
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR