1. Wabah Besar London (Great Plague of London)
Dilansir History.com, Wabah Besar London adalah wabah penyakit di Kerajaan Inggr?is yang membunuh sekitar 100.000 orang atau 20 persen penduduk London.
Wabah diidentifikasi sebagai penyakit pes, yakni infeksi oleh bakteri Yersinia pestis dan ditularkan melalui kutu.
Wabah pes secara teknis muncul pertama kali di tingkat pandemi pada abad ke-14 dengan The Black Death.
Namun kemudian muncul untuk kedua kalinya di London pada 1655 untuk Wabah Besar London. Wabah ini kemudian meruncing pada 1666.
Meski sudah ada sejak abad ke-14, anehnya wabah pes masih ada sampai sekarang. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, daerah pedesaan di AS bagian barat, beberapa bagian Afrika, dan Asia terkadang masih mengalami wabah pes.
Manusia biasanya terjangkit wabah pes, termasuk wabah septikemia dan wabah pneumonik, karena kontak dengan kutu atau hewan yang terinfeksi.
Gejala dari penyakit pes antara lain demam yang muncul tiba-tiba, sakit kepala, kedinginan, dan lemah lesu. Selain itu, salah satu atau lebih kelenjar getah bening bengkak dan nyeri saat ditekan.
Untungnya, antibiotik modern berhasil mengobati wabah ini.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR