Intisari-Online.com - Nama Reynhard Sinaga tiba-tiba menjadi perhatian media, tidak hanya Indonesia dan Inggris, tapi juga seluruh dunia.
Maklum, dengan label 'kasus pemerkosaan terbesar sepanjang sejarah Inggris, kasus yang dihadapkan pada Reynhard memang sangat menggemparkan.
Total, 159 kasus pemerkosaan dan serangan seksual terhadap 48 korban pria terbukti dilakukan oleh Reynhard Sinaga.
Di antara 159 kasus, terdapat 136 dakwaan pemerkosaan, dengan korbannya dilaporkan ada yang diperkosa berkali-kali.
Para korban disebut mengalami trauma, dan sebagian mencoba bunuh diri akibat tindakan "predator setan" Reynhard Sinaga.
Sebuah bukti yang cukup untuk menggiring pria asal Indonesia ini ke dalam hukuman seumur hidup.
Namun, meski mendapat label sebagai kasus pemerkosaan terbesar dalam sejarah Inggris, kasus ini tak tercium media selama dua tahun penyelidikan dan persidangan berlangsung.
Mengapa bisa demikian? Apa pula tujuannya? Benarkah karena terkait sosok Reynhard Sinaga?
KOMENTAR