Intisari-Online.com – Nama maskapai penerbangan Garuda Indonesia sedang menjadi perhatian seluruh masyarakat Indonesia.
Hal ini terkait kasus penyeludupan suku cadang Harley Davidson dan sepeda lipat mewah Brompton di pesawat Garuda Indonesia beberapa waktu lalu.
Karena kasus ini, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara diberhentikan dari jabatannya sebagai Direktur Utama (Dirut) PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.
Selain itu, Menteri Erick juga memberhentikan sejumlah direktur Garuda Indonesia yang terkait kasus penyeludupan barang mewah tersebut.
Seolah belum selesai, desas-desus terkait istri Ari Askhara hingga kehidupan pribadinya juga menjadi perbicangan.
Nah, kali ini Garuda Indonesia kembali jadi perhatian. Tapi bukan soal kasus penyeludupan atau terkait kehidupan Ari Askhara.
Dilansir dari kompas.com, dua pesawat Garuda Indonesia nyaris tabrakan di di taxiway Bandara Soekarno-Hatta.
Kepala Otoritas Bandara Soekarno-Hatta, Herson, mengatakan, insiden yang disebut taxiway incursion tersebut terjadi pada Kamis (12/12/2019) siang.
"Kemarin (Kamis 12/12/2019) jam 11.26 WIB," ujar dia kepada Kompas.com saat dihubungi melalui pesan teks pada Jumat (13/12/2019).
Herson menjelaskan, pesawat yang nyaris adu moncong tersebut milik Garuda Indonesia dengan masing-masing nomor penerbangan GA-649 yang baru datang dari Ternate dan GA-264 yang akan take off.
"Tipe pesawat B737NG dan CRJ1000 dan nomor registrasi PK-GMH dan PK-GRR," kata dia.
Baca Juga: Vidi Aldiano Idap Kanker Ginjal: 5 Gejala Kanker Ginjal, Salah Satunya Sakit Punggung
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR