Intisari-Online.com - Abu jenazah dari pemimpin kemerdekaan India, Mahatma Gandhi, telah digasak oleh pencuri, demikian keterangan polisi.
Mirisnya, abu jenazah tersebut dicuri saat ulang tahun ke-150 Mahatma Gandhi.
Abu itu disimpan dalam tugu peringatan di India tengah sejak 1948, atau tahun ketika Gandhi dibunuh oleh seorang ekstremis Hindu.
Tak hanya abu jenazah. Si pencuri juga dilaporkan mencoret foto Mahatma Gandhi dengan tulisan "pengkhianat" menggunakan tinta hijau.
Dilaporkan BBC, Kamis (2/10/2019), sejumlah Hindu garis keras memandang dia sebagai pengkhianat karena mendukung persatuan Hindu dan Muslim, meski dia pemeluk Hindu.
Polisi di Rewa, Negara Bagian Madhya Pradesh, mengonfirmasi penyelidikan tengah digelar dengan alasan "merugikan integrasi nasional", dan mengancam perdamaian.
Pengurus monumen peringatan Bapu Bhawan tempat abu Mahatma Gandhi disimpan, Mangaldeep Tiwari, mengatakan aksi si pencuri "sangat memalukan".
Kepada situs berita India The Wire, Tiwari mengungkapkan dia membuka gerbang Bhawan pagi waktu setempat untuk memperingati ulang tahun Gandhi.
Baca Juga: Seorang Pria Tua Beri Makan Anjing Liar, Padahal Ia Tak Punya Cukup Uang untuk Makan Diri Sendiri
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR