Intisari-Online.com – Apakah Anda suka minum jamu?
Memang tidak semua orang menyukai meminum jamu. Namun tahukah Anda bahwa jamu merupakan salah satu menu andalan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di pagi hari?
Dilansir dari kompas.com pada Senin (8/7/2019), tak hanya Presiden Jokowi, kebiasaan minum jamu bahkan menurun ke anak-anak dan cucunya.
Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming mengatakan minum jamu sudah jadi rutinitas hariannya.
Jika Presiden Jokowi menyukai temulawak, kunyit, dan jahe, maka Gibran cenderung meminum jamu apapun yang tersedia di rumahnya.
Bukan hanya Gibran, cucu pertama Presiden Jokowi, Jan Ethes Srinarendra juga terbiasa minum jamu.
Meski begitu, Gibran mengaku tak pernah mengajari putranya untuk minum jamu.
"Enggak diajarin, ya kebiasaan saja," tuturnya.
Sebenarnya, bolehkah anak-anak meminum jamu?
Dilansir dari nakita.grid.id pada Senin (8/7/2019), jamu adalah salah satu minuman tradisional berkhasiat yang memiliki banyak manfaat.
Dan jamu sebenarnya merupakan minuman yang bisa digunakan sebagai obat tradisional.
Hal tersebut karena jamu diolah dari tumbuh-tumbuhan yang memang menyehatkan tubuh.
Jamu yang dibuat sendiri biasanya lebih aman daripada jamu yang dibeli.
Terlebih jamu instan yang biasanya dijual di warung atau toko, belum bisa dibuktikan keamanannya.
Ini disebabkan adanya zat-zat kimia yang ditambahkan pada jamu instan termasuk bahan pengawet.
Oleh karena itu, khasiat tanaman tradisionalnya juga akan menurun.
Tanaman tradisional yang akan dibuat jamu pun harus dicuci bersih dulu agar tidak ada kotoran dan bakteri yang menempel.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR