Advertorial

Ini 4 Menu yang Tidak Cocok untuk Sahur, Termasuk Teh dan Semur Daging

Muflika Nur Fuaddah
Muflika Nur Fuaddah
,
Ade S

Tim Redaksi

Perlu diketahui, menu sahur merupakan pondasi utama untuk memulai puasa selama 12 jam lebih. Lalu menu apa yang tidak cocok?
Perlu diketahui, menu sahur merupakan pondasi utama untuk memulai puasa selama 12 jam lebih. Lalu menu apa yang tidak cocok?

Intisari-Online.com - Bagaimana hari-hari Anda menjalani puasa di bulan ini?

Hal yang penting dan harus diperhatikan adalah kelengkapan gizi dan nutrisi, baik selama sahur atau berbuka.

Perlu diketahui, menu sahur merupakan pondasi utama untuk memulai puasa selama 12 jam lebih.

Beberapa orang menentukan kuat atau tidaknya puasa dari menu sahurnya, jika menunya sedikit terkadang saat puasa merasa lemas.

Baca Juga : Wanita Ini Bikin Pesawat Terlambat Terbang Karena Tunggu Putrinya yang Sedang Asyik Belanja

Namun sebenarnya bukan banyak atau tidaknya menu sahur yang dikonsumsi, melainkan jenis makanan yang dikonsumsi yang dapat membuat tubuh tidak kuat menahan lapar dan haus selama lebih dari 12 jam ini.

Ada beberapa jenis menu diyakini kurang cocok dikonsumsi pada saat sahur.

Minuman

1. Teh

Baca Juga : Hilang Selama 4 Hari, Bayi 22 Bulan Ini Ditemukan Masih Hidup di Dekat Tebing Setinggi 15 Meter

Bagi sebagian orang Indonesia, mengonsumsi teh hangat saat buka puasa atau sahur adalah hal biasa.

Namun ternyata beberapa penelitian malah menyebutkan bahwa teh membuat haus jika sering diminum.

Setelah mengonsumsi teh, produksi air liur akan meningkat karena adanya kandungan polifenol dalam teh.

Kandungan inilah yang lama kelamaan akan memabuat orang yang meminum teh akan merasa lebih haus.

Baca Juga : Rano Karno Kehilangan Empedu: Waspada, Jarang Sarapan Bisa Bikin Tubuh 'Dipenuhi' Batu Empedu, Hingga Ribuan

Kadang-kadang ini bisa menjadi reaksi fisiologis karena dehidrasi jika tubuh kekurangan kadar air atau elektrolit.

2. Kopi

Sama halnya dengan teh, kopi minuman tinggi kafein ini tidak cocok dikonsumsi saat sahur.

Kafein dalam kopi dapat menyebabkan efek pendinginan juga merupakan diuretik alami yang menyebabkan fungsi ginjal dan kemih yang kuat.

Baca Juga : Rano Karno Kehilangan Empedu: Hati-hati, Gejala Batu Empedu Sering Dikira Sakit Maag, Ini Bedanya!

Hal ini juga membuka pembuluh di ginjal yang mempercepat aliran darah di tubuh.

Karena efek diuretik kafein, minum kopi saat sahur juga dapat menyebabkan sering buang air kecil selama puasa.

Makanan

1. Semur daging

Baca Juga : Benarkah Permen Karet Mampu Turunkan Berat Badan? Ini yang Perlu Anda Ketahui!

Kandungan garam atau natriumnya tinggi dalam semur daging.

Dari data komposisi pangan Indonesia, dalam 100 gr daging sapi mengandung 93 mg natrium.

Sedangkan kecap yang digunakan juga mengandung sekitar 1.114 mg natrium, bahkan bumbu lainnya dalam semur daging juga mengandung natrium yang tinggi, seperti garam sekitar 6.976 mg.

Hal ini sudah melebihi batas yang disarankan oleh American Heart Association mengenai jumlah natrium yang boleh dikonsumsi dalam sehari, yaitu sekitar 2.400 mg.

Baca Juga : Berusia 2.000 Tahun, Arkeolog Temukan Kamar Rahasia di Istana Emas Kaisar Nero di Roma

Hasil penelitian George Washington University Medical Center menyebutkan bahwa jika kita kelebihan natrium, tubuh akan menahan lebih banyak cairan.

Artinya natrium akan memaksa tubuh untuk menarik air dari sel-sel lain, membuat tubuh mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan.

Natrium memiliki sifat yang cepat menyerap air dalam tubuh.Sehingga makanan dengan kadar natrium tinggi, seperti semur daging ini tidak dianjurkan dikonsumsi sebagai menu sahur.

2. Makanan asin

Baca Juga : Begini Aturan Baru Penerimaan Siswa TK, SD, SMP, SMA, dan SMK pada 2019

Makanan tinggi sodium seperti keju olahan, hot dog, roti, dan lain-lain dapat membuat cepat haus.

Sodium dalam sistem tubuh menyebabkan hilangnya cairan, karena banyak air masuk ke dalam pemborosan kelebihan natrium dalam garam.

Cobalah membatasi konsumsi makanan kaleng, makanan olahan, makanan beku, dan bumbu instan dalam kemasan saat sahur.

Tak terkecuali keripik, gorengan, dan makanan asin atau yang mengandung penambah rasa masakan.

Baca Juga : Dengan Trik Licik Ini, Seorang Mahasiswa Mampu Makan di KFC Selama 1 Tahun Secara Gratis!

3. Makanan protein tinggi

Tubuh menggunakan lebih banyak air untuk memetabolisme nitrogen yang terjadi secara alami dalam protein, karena sel-sel mana yang dapat kehilangan kandungan air secara signifikan, selanjutnya membuat kita merasa dehidrasi.

Jadi, bahkan jika kita melakukan diet protein tinggi saat puasa, kemungkinan akan mengalami dehidrasi selama sepanjang hari.

4. Makanan dan minuman manis

Minuman manis dengan kadar gula tinggi dapat meningkatkan tingkat kehilangan air dalam tubuh.

Minuman manis dipercaya dapat meningkatkan asam yang dapat merusak fungsi enzim dan mengurangi kapasitas penyimpanan air tubuh yang diperlukan untuk memetabolisme semua gula tambahan yang ada dalam sistem.

Jika kita minum minuman berenergi, minuman ringan, dan minuman olahraga, pastikan membatasi konsumsinya saat sahur karena malah menambah rasa haus selama puasa.

Itulah jenis makanan yang tak cocok dikonsumsi selama sahur karena dapat menghambat puasa sepanjang hari.

Baca Juga : Adakan Pesta Mewah untuk 800 Orang, Pernikahan Pria India Ini Tanpa Pengantin Wanita, Alasannya Mengharukan!

Artikel ini pernah tayang di Health.grid.id oleh Nikita Yulia Ferdiaz dengan judul asli "Tak Hanya Teh dan Semur Daging, 4 Menu Ini Tak Cocok Dikonsumsi Saat Sahur"

Artikel Terkait