Intisari-online.com - Setelah melahirkan 30 tahun lalu, Cecile Eledge telah melewati masa menopause dan tentu hanya berharap untuk mengendong putrinya.
Namun harapan itu berubah seketika, karena anaknya Matthew Eledge dan pasangangannya Elliot Dougherty tidak bisa memiliki anak.
Karena pada kenyataannya mereka adalah pasangan LGBT. Ketika mereka mempertimbangkan IVF Mattew mendapatkan diskriminasi di tempat kerja.
Oleh karena itu, Cecile Eledge menawarkan rahimnya meskipun dia telah mengalami menopause 10 tahun lalu.
Baca Juga : AI Super Wide-Angle Vivo V15, Abadikan Kehangatan Keluarga di Momen Terbaik
Bahkan saudara perempuan Elliot, Lea Yribe menwarakan sel telur pada pasangan tersebut.
Dengan demikian, jika sel sperma milik Mattew dibuahi dengan sel telur adil Elliot, Lea Yribe akan menghasilkan anak dari genetik mereka.
Setelah itu mereka bertemu dengan seorang ahli endokrin reproduktif di kota asalnya, Omaha, Nebraskan, untuk mempersiapkan semuanya. Cecile yakin dia bisa mengandung cucunya.
Source | : | BuzzFeed,Dailymail |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR